Sesuatu
yang istimewa selalu dirindukan dan diidam-idamkan. Demikian ungkap Ustaz Deka
Kurniawan saat menyampaikan tausiahnya dalam acara Tarhib Ramadan, menyambut
bulan suci Ramadan 1445 H yang dilaksanakan oleh Unit Pembinaan Mental Kantor
Pusat Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) secara hybrid pada Rabu
(6/3) di Gedung Syafrudin Prawiranegara II Lt.5, Jakarta.
Ustaz
Deka Kurniawan yang akrab disapa Ustaz Deka menyebutkan ada lima alasan yang
mendorong keinginan untuk bertemu dan merasakan lezatnya Ramadan. Yang pertama,
butuh akan ampunan; kedua, butuh pahala; ketiga, ingin meningkatkan derajat
ketakwaan; keempat, adanya kebutuhan untuk mengalahkan hawa nafsu; dan yang
kelima, untuk meraup keajaiban doa dan kelezatan Al-Qur'an.
Sebelumnya,
Ustaz Deka mengingatkan pentingnya bulan Ramadan. "Mampu merasakan bahwa
Ramadan itu penting, akan menjadi motivasi untuk berjuang agar dapat bertemu
Ramadan, menikmati kelezatan dan keberkahan bulan Ramadan," sebutnya.
Harus belajar, lanjut Ustaz Deka, dari orang-orang yang betul-betul sudah
melihat dan merasakan Ramadan itu sebagai sesuatu yang sangat mahal, berharga, dan
sangat penting.
Kegiatan
yang didahului dengan shalat Zuhur berjamaah ini, dimulai dengan pembacaan ayat
suci Al-Qur'an, dan dilanjutkan sambutan dari Sekretaris DJKN, Dedi Syarif
Usman. Setelah menyampaikan tausiahnya, Ustaz Deka menutup acara dengan pembacaan
doa. (na/ain)