Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kilas Peristiwa DJKN
DJKN FC Tour De Java: Football Reborn!
Bend Abidin Santosa
Kamis, 07 Februari 2019 pukul 13:43:48   |   396 kali

Bantul - Geliat persepakbolaan di lingkungan DJKN seakan mati suri selepas timnas DJKN merengkuh juara ke-3 di ajang Turnamen Hari Oeang tahun 2015  lalu. Ketiadaan agenda turnamen kompetitif di lingkungan Kementerian Keuangan dan juga load pekerjaaan yang seakan tak pernah berhenti menambah suram profil DJKN FC di hampir seluruh nusantara.

Work Life Balance, yang didengungkan Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani menjadi angin segar bagi penggila bola DJKN dan memungkinkan penggiat bola menata lagi dari awal untuk membangkitkan kembali kejayaan sepak bola di DJKN khususnya dan di lingkungan Kementerian Keuangan pada umumnya.

Dimulai dengan latihan rutin tim Kantor Pusat DJKN satu kali seminggu sekali setiap hari Jumat, yang biasa disebut sebagai “Jumat Krida”, dan selanjutnya menghidupkan kembali turnamen internal sepak bola DJKN yang berlangsung dengan sangat sukses, menjadi momentum yang pas untuk menjalin silaturahmi ke daerah.

Minggu, 3 Februari 2019, Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta berkesempatan untuk sekali lagi menjadi tuan rumah menggelar perlehatan pertandingan ekshibisi sepakbola  melawan tim sepak bola Kantor Pusat DJKN bertajuk “DJKN FC Tour De Java: Football Reborn”.  Pertandingan yang digelar meriah di Stadion Sultan Agung Bantul tersebut berlangsung meriah dan cukup seru dengan hasil akhir 3-1 untuk tim sepak bola Kantor Pusat DJKN.

Pada kesempatan tersebut, gabungan tim sepak bola Kantor Pusat DJKN dan Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta berkesempatan menjajal tim bayangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul Yogyakarta yang diperkuat oleh pemain yang beberapa diantaranya merupakan pemain profesional  yang masih aktif di liga Indonesia yaitu Slamet Widodo dari PS TIRA dan Johan Manaji dari Persiba Bantul. Pertandingan berjalan cukup berimbang dengan kedua tim saling bergantian menyerang. Pada akhirnya tim DJKN harus mengakui keunggulan tim Pemkab Bantul dengan skor akhir 3-5.

Pertandingan melawan tim Pemkab Bantul ini juga merupakan salah satu agenda reuni bagi pemain-pemain legenda DJKN yang memungkinkan untuk bermain bersama lagi dalam satu tim setelah bertahun-tahun tidak dapat bermain bersama lagi, baik karena tidak adanya agenda sepak bola ataupun karena terpisah oleh SK mutasi. Arif Rochman, Acep Hadinata, Hadi Wiyono, Agus Gigi, Agus Widayat, Imam Widodo, Triyanto, Yuhar dan pemain legenda lainnya begitu menikmati pertandingan reuni ini meskipun pada akhirnya harus menelan kekalahan.

Diharapkan kegiatan pertandingan ekshibisi sepak  bola bisa seperti ini bisa digelar di wilayah lain di lingkungan DJKN di seluruh Indonesia. Selain untuk kesehatan jasmani, kegiatan seperti ini merupakan salah satu ajang untuk menambah erat silaturahmi sesama pegawai di lingkungan DJKN. (Penulis/foto:Yuhar/Wahid)

Foto Terkait Kilas Peristiwa
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini