Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kilas Peristiwa DJKN
MABIT DJKN 2019: Menata Hidup di Masa Muda agar tetap Berintegritas Mulia
Ali Ridho
Senin, 21 Januari 2019 pukul 11:14:58   |   779 kali

Jakarta – Pembinaan Mental Nasional (Bintalnas) DJKN bekerja sama dengan Bintalnas DJPB dan Masjid Al Amanah Kementerian Keuangan, sukses menyelenggarakan acara Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) pada Kamis-Jumat, 17-18 Januari 2019. MABIT awal tahun 2019 ini dihadiri oleh 254 peserta yang berasal dari DJKN (81 orang), DJPB (168 orang), Setjen Kemenkeu (3 orang) dan instansi lainnya sebanyak 2 orang.


MABIT mengambil tema "Menata Hidup di Masa Muda agar tetap Berintegritas Mulia" sebagai wujud nyata program Bintalnas dalam pengembangan pegawai Kementerian Keuangan, khususnya pegawai DJKN guna memperkokoh nilai integritas, yang pada akhirnya meningkatkan produktivitas dalam bekerja.

Kegiatan diawali dengan registrasi dan makan malam bersama, dan dibuka dengan lantunan ayat suci Al Quran oleh Santo Sulandry (alumnus STAN 2018 yang sedang magang di Kantor Pusat DJKN). Sedangkan ceramah agama disampaikan oleh K.H. DR. Agus Setiawan, Lc.,M.A.


Sesuai tema MABIT, K.H. DR. Agus Setiawan, Lc.,M.A. menyampaikan 8 (delapan) tips menata hidup di masa muda agar lebih berintegritas sebagai berikut:

1.  Kenali Sang Pencipta: Pemuda harus mengenali Tuhannya sehingga selalu sadar bahwa gerak geriknya ada dalam pantauan Allah SWT. Kesadaran ini akan membentuk poin utama integritas yaitu melakukan sesuatu dengan benar meskipun tak seorangpun yang melihat.

2.  Pelihara Rasa Ingin Tahu: Rasa ingin tahu yang terpelihara akan mendorong seorang pemuda untuk mengembangkan keilmuannya, dengan meningkatkan kemampuan literasi sehingga terbentuk pegawai yang berwawasan luas.

3.  Miliki Akhlak Mulia Terhadap Orang Tua dan Orang Lain: Salah satu praktek keseharian adalah membudayakan 3S (Senyum, Sapa dan Salam) sebagai budaya organisasi.

4.  Ketahuilah Jalan Hidup dan Melangkahlah Kesana: Setiap pegawai harus memiliki visi dan misi kehidupan, dimulai dengan merencanakan semua hal baik jangka pendek maupun jangka panjang.

5.  Miliki Sahabat yang Baik: Pertemanan dan sahabat yang baik akan berimbas pada semakin baik dan positif warna kehidupan.

6.  Lakukan Apa yang Bermanfaat dan Dicintai

7.  Membantu komunitas: Pemuda harus selalu aktif dalam kegiatan-kegiatan sosial yang positif baik dilingkungan perkantoran maupun di lingkungan rumah.

8.  Jadilah Aktif: Selalu aktif menjadi yang terdepan, dengan meresapi semboyan: “Jika ada 100 pegawai yang berintegritas, maka aku adalah salah satu diantaranya. Jika ada 10 pegawai yang berintegritas, maka aku adalah salah satu diantaranya. Jika ada satu pegawai yang berintegritas, maka aku-lah pegawai itu.”


Usai ceramah, acara dilanjutkan dengan kegiatan pribadi dan istirahat tidur. Pada 02.30 dinihari, seluruh peserta MABIT bangun dan melaksanakan shalat malam (qiyamullail) berjamaah dengan imam Ustadz Hamzah Fansyuri hingga azan subuh berkumandang. Selanjutnya sholat subuh berjamaah dengan imam Ustadz Lalu W Suhandi. Kegiatan tersebut diakhiri dengan sarapan pagi bersama, dan peserta bersalam-salaman, dengan wajah berseri, hati penuh keimanan dan semangat menatap masa depan.

 

Foto Terkait Kilas Peristiwa
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini