DIALOG KINERJA ORGANISASI KPKNL
SINGARAJA:
PENDEKATAN PADA STAKEHOLDER DALAM
MERAIH TARGET CAPAIAN KINERJA
Singaraja –Senin, 07/10/2019, Dalam rangka mengimplementasikan
Keputusan Menteri Keuangan nomor 590/KMK.01/2016 tentang Pedoman Dialog Kinerja
di Lingkungan Kementerian Keuangan, KPKNL Singaraja melaksanakan Dialog Kinerja Organisasi (DKO) triwulan III
tahun 2019. Bertempat di Aula KPKNL
Singaraja, Jalan Udayana No.10 Singaraja, kegiatan ini dihadiri oleh seluruh
pejabat dan pegawai. Rapat DKO ini berlanjut dengan rapat Evaluasi
Pemantauan dan Manajemen Risiko Triwulan III 2019
Saiful Hadi membuka rapat dengan sebuah pesan,
bahwa DKO sebagai suatu proses dialogis antara pimpinan dan bawahan dengan
harapan apabila pada triwulan ini ada
yang kurang, akan ditindaklanjuti pada triwulan berikutnya. DKO sebagai tolak
ukur dimana kita dapat melihat kelemahan sekaligus bercermin untuk
mempersiapkan diri menghadapi target yang semakin menantang. DKO wajib dilaksanakan sebagai wujud
monitoring dan evaluasi kinerja organisasi yang akan menghasilkan Nilai Kinerja
Organisasi (NKO) sebagai dasar pengambilan keputusan penting. NKO KPKNL Singaraja
untuk Triwulan III tahun 2019 berhasil mencapai nilai 107,58 % dari 14 (empat
belas) Indikator Kinerja Utama (IKU), bahkan 9 IKU telah memenuhi target. Saiful berharap agar kinerja dapat ditingkatkan
lagi sehingga IKU yang belum memenuhi target tahunan dapat tercapai
Wahyu Djati Purnomo, staf seksi Kepatuhan Internal
memandu rapat kali ini dengan pemaparan capaian dan evaluasi capaian kinerja
triwulan III tahun 2019 yang telah dikompilasi dari masing-masing seksi. Selain itu, seksi terkait juga aktif
memberikan masukan berupa isu utama dan implikasi, tindakan apa saja yang telah dilaksanakan selama periode Januari
hingga September tahun 2019 untuk mencapai target capaian IKU. Masing-masing seksi
menuangkan rekomendasi atau tindak lanjut dan ide-ide inovatif dalam melayani stakeholder untuk memenuhi capaian target tahun 2019.
Dari seksi teknis, Seksi Pelayanan Lelang
akan melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dengan pemohon lelang
untuk meningkatkan efektifitas edukasi dan komunikasi dengan para pemohon
lelang. Dalam rangka meraih persentase realisasi nilai manfaat ekonomi
pengelolaan kekayaan Negara, Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara akan melaksanakan
himbauan PNBP Aset terutama untuk rumah negara. Seksi Piutang Negara akan
melaksanakan penagihan langsung kepada debitur untuk meningkatkan hasil
pengurusan piutang negara. Dari seksi pendukung (supporting unit), Sub
Bagian Umum akan melakukan koordinasi dengan Bank penyedia Kartu Kredit
Pemerintah.
Organisasi yang baik harus selalu tumbuh bergerak menuju
ekspektasi stakeholder, demikian pula dengan KPKNL Singaraja yang senantiasa belajar dari
kebutuhan stakeholder. Pelayanan
seperti apa yang diinginkan dan bagaimana strategi dalam menciptakan kepuasan
bagi stakeholder. Melalui Dialog
Kinerja Organisasi, KPKNL Singaraja siap berikan solusi terbaik untuk melayani stakeholder
demi meraih target capaian kinerja.