Jumat (08/03) - Menerapkan pola hidup sehat pada masa sekarang sudah menjadi kebutuhan utama dalam masyarakat, mulai dari kesehatan raga hingga kesehatan jiwa. Banyaknya manfaat yang diperoleh hasil dari penerapan pola hidup sehat menjadi salah satu faktor banyaknya masyarakat yang mulai peduli akan kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Tidak terkecuali, pegawai Kantor Pelayanan Kekakayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pangkalan Bun selaku pelayan masyarakat juga menerapkan pola hidup sehat di sela-sela kegiatan rutin pekerjaan.

    Sebagai upaya dalam menerapkan pola hidup sehat yang seimbang antara jiwa dan raga, KPKNL menyelenggarakan kegiatan pembinaan mental bidang kompetensi dan kejiwaan yang diselenggarakan pagi hari pada Jumat (08/03) di KPKNL Pangkalan Bun. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh pegawai di lingkungan KPKNL Pangkalan Bun.

    Kegiatan pembinaan mental bidang kompetensi yang diselenggarakan dalam kegiatan Jumahat Sehat dan tes kesehatan rutin bertujuan untuk meningkatkan imun kesehatan pegawai sekaligus mengetahui tingkat kesehatan pegawai. Kegiatan pembinaan mental bidang kompetensi ini sekaligus meningkatkan rasa solidaritas, kebersamaan, dan kesehatan pegawai. Kepala Subbagian Umum, Imam Syafii, menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kesadaran untuk hidup sehat. "Di dalam badan yang sehat, terdapat jiwa yang kuat", ucapnya.

   Selain itu, dalam kegiatannya, dilaksanakan juga pembinaan mental bidang kejiwaan dengan tema Pembiasaan Hidup Sehat: Manfaat Sarapan Pagi. Dalam kesempatannya, Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Putri Sion, menuturkan bahwa sarapan merupakan kewajiban untuk menjaga kesehatan. "Selain untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan memberikan energi untuk beraktivitas, sarapan juga memiliki manfaat lain seperti untuk menjaga berat badan yang ideal, meningkatkan fungsi kognitif, mengontrol gula darah, mencegah serangan penyakit", kata Putri.

    Pada kesempatannya, Kepala KPKNL Pangkalan Bun, Widiyantoro mengungkapkan bahwa pembinaan mental di bidang kompetensi dan kejiwaan merupakan kegiatan wajib yang perlu dilaksanakan untuk menjaga kebersamaan dan kesehatan supaya lebih produktif dan optimal dalam bekerja. "Bahwa hal ini merupakan bagian kegiatan wajib yang perlu dilakukan, guyub dan kebersamaan, dan yang paling penting adalah happy", ucap Widiyantoro. "Jadi simpulan dari kegiatan pembinaan mental hari ini adalah kita perlu menjaga kesehatan jiwa dan raga, serta sarapan dengan senyum lebar supaya bisa bekerja lebih baik lagi dan lebih produktif di tempat kerja" pungkasnya. (Seksi Hukum dan Informasi)