Rabu (06/10), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pamekasan
telah mengadakan 2 (dua) kegiatan secara virtual melalui zoom
cloud meeting, yaitu Focus Group Discussion (FGD) Lelang dan Rapat
Dialog Kinerja Organisasi (DKO) Triwulan III Tahun 2021.
Untuk FGD Lelang, peserta yang diundang adalah Bidang Lelang Kantor Wilayah
Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Jawa Timur dan perwakilan dari seluruh Kantor Cabang PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. di wilayah Madura.
Acara FGD Lelang ini diselenggarakan dalam rangka penggalian potensi lelang,
edukasi, dan komunikasi terkait dengan pelayanan lelang KPKNL Pamekasan. Acara
dibuka pada pukul 10.00 WIB oleh pembawa acara dengan pembacaan doa, kemudian
dilanjutkan dengan sambutan Kepala KPKNL Pamekasan, Harmaji.
Dalam sambutannya Harmaji menyampaikan bahwa acara ini diselenggarakan berdasarkan arahan Kepala Kanwil DJKN Jawa
Timur, Tugas Agus Priyo Waluyo pada saat kunjungan kerja ke KPKNL Pamekasan tanggal
15 September 2021. Di mana dalam arahannya, Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur meminta
KPKNL Pamekasan untuk berkoordinasi dengan pihak perbankan di wilayah kerja
KPKNL Pamekasan terkait penggalian potensi lelang perbankan guna pencapaian
target di tahun 2021. Berdasarkan data pelaksanaan lelang Hak Tanggungan (HT)
yang diajukan oleh PT. BRI (Persero) Tbk. di wilayah Madura, cukup besar
menyumbangkan hasil lelang laku yang tentu saja akan mendongkrak hasil lelang
KPKNL Pamekasan. “Jika diperhatikan, di semua Cabang PT. BRI (Persero) Tbk. di wilayah
Madura terdapat lelang yang laku, hal ini menjadi capaian yang positif, namun
kita masih menunggu hingga akhir tahun 2021, harapannya masih ada lagi potensi
lelang HT yang laku yang diajukan, sehingga target kita dapat tercapai”, ujar
Harmaji.
Harmaji berharap dengan adanya FGD ini, produktivitas lelang dapat lebih ditingkatkan.
Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi forum silaturahmi untuk
menyampaikan masukan, kritik, dan saran dalam pelayanan lelang di KPKNL
Pamekasan.
Setelah penyampaian sambutan dari Kepala KPKNL
Pamekasan, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Bidang Lelang Kanwil
DJKN Jawa Timur, Ahid Iwanudin yang turut hadir dalam acara ini. Ahid
sebagaimana ia disapa, menyambut gembira adanya FGD yang diselenggarakan oleh KPKNL Pamekasan. “Kegiatan
ini, menjadi sarana yang baik untuk melakukan sinergi antara Kanwil DJKN Jawa
Timur, KPKNL Pamekasan, dan PT. BRI (Persero) Tbk. di wilayah Madura,” ujarnya.
Ahid berharap kegiatan ini dapat membantu mencari solusi dalam meningkatkan capaian
lelang di penghujung akhir tahun 2021.
Usai sambutan dari Kepala Bidang Lelang Kanwil DJKN Jawa Timur, pembawa acara kemudian mempersilakan masing-masing Pemimpin Cabang PT. BRI (Persero) Tbk. di wilayah Madura, yaitu BRI Bangkalan, BRI Sampang, BRI Pamekasan, dan BRI Sumenep menyampaikan sambutannya. Secara garis besar, seluruh Pemimpin Cabang BRI di wilayah Madura mengapresiasi dan menyambut baik acara FGD ini. Menurut mereka peran KPKNL Pamekasan sangat membantu PT. BRI (Persero) Tbk. di wilayah Madura, mereka berharap pelaksanaan lelang KPKNL Pamekasan dapat terus membawa perbaikan dalam proses penjualan objek jaminan utang yang ada.
Memasuki acara inti, Andi Prayitno selaku Kepala Seksi Pelayanan Lelang
menyampaikan sekilas capaian lelang PT. BRI (Persero) Tbk. di Wilayah Madura
dari tahun 2018 hingga bulan September 2021. Berdasarkan data yang dipaparkan
oleh Andi, pokok lelang pada tahun 2018 hingga bulan September 2021 mengalami
tren kenaikan yang cukup signifikan. Pada tahun 2018 pokok lelang yang dicapai
sebesar Rp659.627.000,00, pada tahun 2019 pokok lelang yang dicapai sebesar Rp4.092.405.000,00,
dan pada tahun 2020 pokok lelang yang dicapai sebesar Rp795.500.000,00,
sedangkan sampai dengan September 2021 pokok lelang yang dicapai sebesar Rp6.038.776.998,00.
Selain itu, produktivitas lelang juga mengalami peningkatan, pada tahun 2018 produktivitas lelang sebesar 4,39%, tahun 2019 sebesar 6,67%, tahun 2020 sebesar 4,35%, dan pada tahun 2021 hingga bulan September sebesar 15,66%. Pada akhir paparannya, Andi menyampaikan perolehan pokok lelang hingga September 2021 pada masing-masing kantor cabang PT. BRI (Persero) Tbk. di Wilayah Madura. Untuk BRI Bangkalan sebesar Rp1.896.751.998,00, BRI Sampang sebesar Rp2.440.300.000,00, BRI Pamekasan sebesar Rp898.000.000,00, dan BRI Sumenep sebesar Rp803.725.000,00. Andi juga menyampaikan terima kasihnya atas kerja sama yang terjalin selama ini. Dirinya berharap terdapat potensi lelang yang dapat direalisasikan menuju penghujung tahun 2021 untuk dapat menambah capaian lelang KPKNL Pamekasan tahun 2021.
Selain hal tersebut di atas, materi lain yang disampaikan pada FGD kali ini
adalah tentang e-PHTB (Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan) yang dijelaskan
oleh Staf Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Pamekasan, Adlan Sibghotullah Afifi. Dalam
kesempatan ini, Adlan menjelaskan tentang alur pasca lelang, kewajiban Pembeli
dan Penjual, Pajak PHTB, serta langkah-langkah untuk mengakses layanan e-PHTB.
Pasca penyampaian dua materi FGD di atas, acara dilanjutkan dengan
menyampaikan edukasi dan komunikasi tentang Pengendalian Gratifikasi oleh Kepala
Seksi Kepatuhan Internal, Dwi Nugroho. Dwi menyampaikan secara singkat
pentingnya pengendalian gratifikasi, manfaat pengendalian gratifikasi, baik
secara individu maupun instansi, serta menekankan kepada mitra kerja untuk
tidak memberikan gratifikasi dalam bentuk apa-pun kepada para pegawai KPKNL Pamekasan.
Pukul 11.15 WIB acara dilanjutkan dengan sesi diskusi. Pada sesi ini perwakilan dari masing-masing BRI menyampaikan beberapa rencana lelang yang akan diajukan ke KPKNL Pamekasan pada penghujung tahun 2021 ini. Selain itu, para peserta FGD juga saling bertukar pemikiran, saran, dan masukan dalam upaya mencapai target lelang.
Tepat pukul 12.00 WIB acara FGD ini berakhir dan pembawa acara menutup
kegiatan ini dengan pembacaan hamdalah.
Usai kegiatan FGD Lelang dilaksanakan, pada pukul 13.30 WIB, KPKNL
Pamekasan mengadakan acara rapat DKO Triwulan III Tahun 2021 yang diikuti oleh
seluruh Kepala Seksi, Kepala Subbagian, Fungsional Pelelang, dan Fungsional Penilai
di lingkungan KPKNL Pamekasan. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang
dilaksanakan setiap triwulan untuk mereview capaian kinerja yang telah
diperoleh pada triwulan sebelumnya, sekaligus menyusun strategi terbaik serta
melakukan mitigasi risiko untuk pencapaian target kinerja yang akan datang.
Rapat dibuka secara singkat oleh Kepala KPKNL
Pamekasan, Harmaji. Dalam pembukannya Harmaji menyampaikan masih ada beberapa
capaian, seperti PNBP aset dan sertipikasi BMN yang membutuhkan upaya lebih,
karena belum mencapai 75%. Meski demikian, ia tetap optimis capaian yang masih
berwarna merah akan akan berwarna hijau. “Dengan usaha yang maksimal, saya
optimis target kita dapat terselesaikan,” ujarnya.
Seusai dibuka oleh Harmaji, rapat DKO dipandu
langsung oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal, Dwi Nugroho. Dwi menyampaikan
secara garis besar pembahasan rapat DKO kali ini, yaitu Review Pelaksanaan DKO Triwulan
II Tahun 2021, DKO Triwulan III Tahun 2021, Review Pengelolaan Kinerja,
Pengendalian Internal, serta Penanganan Risiko.
Setelah menyampaikan apa yang menjadi
pembahasan utama, rapat dilanjutkan dengan sesi diskusi. Pada sesi ini seluruh
peserta rapat yang hadir aktif bertukar ide dan gagasan guna menyelesaikan
permasalahan pada setiap Seksi/Subbagian terutama capaian yang masih berwarna
merah. Pada sesi ini hadir pula Kepala KPKNL Pamekasan yang akan menggantikan
Harmaji, yakni Indera Widajanto yang menjabat sebagai Kepala Bagian Umum Kanwil
DJKN Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat.
Pada kesempatan yang sama Indera begitu ia
disapa, memperkenalkan diri kepada peserta rapat. Sesi diskusi berjalan semakin
menarik dengan adanya masukan dan saran dari Indera. Tepat pada pukul 15.00
kegiatan rapat DKO Triwulan III Tahun 2021 ditutup oleh Kepala KPKNL Pamekasan.
Ia menyuarakan motto “Siap ALAKOH” untuk memberikan semangat kerja guna mencapai
target di tahun 2021.
(Seksi HI, KPKNL Pamekasan)