Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Padang > Berita
Benahi Aset, Pemkot Sawahlunto Lelang Barang Milik Daerah melalui KPKNL Padang
Yurista Vipriyanti
Jum'at, 13 Desember 2019   |   338 kali

Sawahlunto – Rabu, 11 Desember 2019 bertempat di ruang rapat Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Pemerintah Kota (Pemkot) Sawahlunto, Pejabat Lelang beserta tim KPKNL Padang melaksanakan e-auction berupa 31 (tiga puluh satu) Lot Barang MIlik Daerah Pemkot Sawahlunto. Barang yang dilelang diantaranya 17 (tujuh belas) paket kendaraan roda dua dalan keadaan scrap, 3 (tiga) unit kendaraan roda dua, 5 (lima) unit bak sampah container, 1 (satu) unit alat berat buldoser dan 5 (lima) unit kendaraan roda empat. Pelaksanaan lelang yang dilaksanakan secara open bidding ini dimulai dari pukul 11.00 hingga 13.00 waktu server Aplikasi Lelang Indonesia (ALI).

Meski harus menempuh perjalanan selama 3 jam dengan cuaca yang kurang baik, tidak menyulutkan semangat tim KPKNL Padang untuk melaksanakan lelang di Kota Sawahlunto. Pelaksanaan lelang dihadiri Kepala bidang aset daerah, Desismon, M.Kom selaku pejabat penjual dan Nurhalili sebagai Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pengamanan Aset dari Pemkot Sawahlunto. Mereka langsung memantau pergerakan penawaran di https://lelang.go.id/ dan juga disaksikan oleh beberapa pegawai Pemkot Sawahlunto. Tim juga mendapatkan kesempatan untuk melihat langsung objek lelang yang berada di Mess Arga 2 belakang SD Negeri 13 Pasar Remaja, 3 kilometer dari kantor Pemkot Sawahlunto.

Desismon mengutarakan bahwa lelang kali ini merupakan lelang pertama yang dilakukan Pemkot pada tahun 2019 sehingga jumlah BMD yang menjadi objek lelang cukup banyak dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Zulfikar Lubis, Pejabat Lelang sekaligus Kepala Seksi Pelayanan Lelang menambahkan dengan adanya fitur permohonan lelang secara online mempermudah pemohon termasuk Pemkot Sawahlunto untuk menjual asset-aset milik daerah.

Dari 31 lot, hanya 21 lot yang laku terjual dan 10 lot lainnya tidak ada penawaran dengan total nilai penawaran Rp.88.575.000,-. Meski tidak mencapai total nilai limit, tidak mengurangi antusias Pemkot Sawahlunto untuk terus membenahi asset-nya yang berpotensi menjadi Penerimaan Negara. “Alangkah baiknya jika kami dapat melaksanakan lelang minimal 2 (dua) kali setahun, sehingga apabila ada objek lelang yang tidak laku terjual, dapat segera diajukan kembali permohonan lelang,”ujar Nurhalili dan didukung oleh tim KPKNL Padang.  (Teks dan Foto : Yurista V)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini