Pernakah anda mendengar seseorang yang
berasal dari Sulawesi Selatan mengucapkan kata “Ewako”?. Atau pernakah anda
menyaksikan pertandingan sepak bola dari tim sepak bola asal Makassar dan
mendengar para supporternya meneriakan dengan penuh semangat kata ini?. Ya,
“Ewako” adalah kata yang berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan, yang juga
menjadi identitas dan ciri dari tim sepak bola asal Makassar, PSM Makassar.
Kata ini merupakan Magic Word yang sering digunakan oleh suporter dan
pemain untuk membakar semangat seluruh anggota Tim di setiap pertandingan.
Lalu apa sebenarnya makna dari kata
“Ewako” itu sendiri?. Dari asal katanya, Ewako berasal dari kata Rewako yang
memiliki makna:
Rewa = berani, Ewa = melawan, Ko = Kamu.
Menurut Kamus Populer Inggris-Makassar,
Indonesia-Makassar, kata rewako merupakan terjemahan dari kata berani dalam
bahasa Indonesia, dan brave dalam bahasa Inggris. Secara harfiah Ewako
dimaknai sebagai ajakan untuk berani berjuang atau dapat disepadankan dengan
kata-kata seperti Ayo Lawan, Ayo Berjuang, Berani! Jika dipakai kata tambahan
seperti Ewako PSM! maka itu artinya Berjuang PSM.
Kata Ewako tidak hanya digunakan untuk
mendukung PSM atau tim sepakbola. Kata ini juga digunakan untuk memberikan
semangat kepada seseorang atau sekelompok orang dalam bidang atau hal lain.
Kata tersebut telah berfungsi sebagai pembakar semangat solidaritas masyarakat
Sulawesi Selatan.
Begitu pula bagi KPKNL Makassar sebagai
salah satu instansi vertikal Kementerian Keuangan di bawah Direktorat Jenderal
Kekayaan Negara yang berlokasi di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Kata
Ewako juga memiliki makna yang spesial bagi seluruh pegawai. Ewako dipilih
langsung oleh Bapak Harmaji Kepala KPKNL Makassar bersama-sama dengan seluruh
pegawai sebagai yel-yel yang menggambarkan semangat dan komitmen pegawai KPKNL
dalam memberikan Pelayanan Prima kepada seluruh stakeholder. Dalam
setiap rapat atau pertemuan yang dilakukan oleh para pegawai, akan selalu
diakhiri dengan yel-yel ini. Kepala KPKNL Makassar akan mendahului dengan
meneriakkan “KPKNL MAKASSAR!”, yang kemudian akan diikuti oleh teriakkan yang
lantang dan serentak dari seluruh pegawai “EWAKO!”.
Selain digunakan sebagai yel-yel untuk
semangat bekerja seluruh pegawai, “EWAKO” juga merupakan moto layanan KPKNL
Makassar yang merupakan akronim dari “Empati, WAwasan dan KOmitmen”. Ketiga hal
ini mencerminkan sikap dan tidakan yang dilakukan oleh setiap pegawai KPKNL
Makassar dalam memberikan layanan kepada seluruh pengguna jasanya.
Hal pertama yang menjadi moto layanan
KPKNL Makassar adalah “Empati”. Secara tata bahasa kata Empati berasal dari
kata Empatheia yang memiliki arti ikut merasakan. Secara umum Empati diartikan
sebagai kemampuan untuk merasakan keadaan emosional orang lain, merasa simpatik
dan mencoba menyelesaikan masalah, dan mengambil perspektif orang lain. Bagi
KPKNL Makassar, hal ini mengandung makna pegawai KPKNL Makassar mengedepankan sikap
empati dalam memberikan layanannya dengan tetap berpegang pada Nilai-Nilai
Kementerian Keuangan yaitu: Integritras, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan
dan Kesempurnaan. Dengan sikap empati dan kepedulian terhadap apa yang orang
lain rasakan dan pikirkan, pegawai dapat membangun komunikasi yang baik dengan
pengguna jasa sehingga dapat memberikan layanan yang terbaik dan menyelesaikan
masalah yang dihadapi oleh pengguna jasa.
Sejalan dengan sikap Empati dalam
memberikan pelayanan, KPKNL Makassar juga memberikan moto layanan “WAwasan”
untuk menunjukkan profesionalisme para pegawai dalam menjalankan tugasnya
sehari-hari. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), wawasan memiliki arti
hasil mewawas, tinjauan, pandangan, konsepsi cara pandang. Secara khusus bagi
KPKNL Makassar, Motto ini mengandung dua makna yaitu:
1.
Pegawai
KPKNL Makassar memiliki kompetensi, pengetahuan dan wawasan yang luas terkait
tugas dan fungsi layanan yang dilaksanakannya.
2.
KPKNL
Makassar tidak hanya bertujuan untuk menyelesaikan tugas layanannya, tetapi
juga bertujuan memberikan pemahaman dan wawasan yang komprehensif kepada setiap
pengguna jasa terkait layanan yang diberikan oleh KPKNL Makassar.
Nilai-nilai Etika dan sopan santun dalam
memberikan layanan yang baik serta Wawasan dan kompetensi sebagai wujud
profesionalisme KPKNL Makassar belumlah lengkap tanpa adanya Komitmen yang
teguh dari seluruh pegawai untuk menjalankan tugas dan pelayanannya dengan
penuh integritas. Oleh karena itu untuk memberikan layanan terbaiknya, KPKNL
Makassar mengambil kata Komitmen yang dimaknai sebagai suatu janji dan
kesungguhan untuk menyelesaikan setiap tugas pelayanannya dengan penuh
Integritas dan Profesionalisme. Komitmen untuk memberikan layanan terbaik dan
memenuhi seluruh Standard Operating Procedure (SOP) atas setiap layanan
yang diberikan.
Lebih jauh lagi, KPKNL Makassar akan melakukan
Pencanangan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)
dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) sebagai bentuk Komitmen
pelayanan KPKNL Makassar yang bersih dan bebas korupsi. Untuk mendapatkan
predikat ini, KPKNL Makassar berkomitmen untuk terus menyempurnakan kualitas
layanan publik yang diberikan dengan tetap memegang teguh Nilai-Nilai
Kementerian Keuangan. Hal ini juga menuntut komitmen yang teguh dari setiap
insan KPKNL Makassar untuk bekerja dengan penuh semangat melayani masyarakat
dan meraih visi dan misi organisasi. Ewako akan menjadi magic word yang
akan memberikan semangat di setiap waktu kepada seluruh pegawai untuk memberikan
yang terbaik demi oraganisasi KPKNL Makassar yang tercinta. EWAKO KPKNL MAKASSAR!,
EWAKO DJKN!.
(Ditulis oleh ANTONIUS VICTOR, Pelaksana KPKNL Makassar)