Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Dumai > Berita
KPKNL Dumai selenggarakan Simulasi dan Pelatihan Penanggulangan Bencana Kebakaran
Machmud Yunus
Rabu, 17 Mei 2017   |   317 kali

Dumai - Ketrampilan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan/APAR sekarang telah booming dan menjadi trend dikalangan masyarakat. Mereka sadar akan pentingnya pengenalan dan penggunaan APAR untuk penanggulangan awal apa bila terjadi bencana kebakaran disekitarnya.  

Ya, penggunaan APAR yang benar dan tepat bisa didapatkan dengan pelatihan dan simulasi penanggulangan bencana kebakaran. Lalu, mengapa perlu melakukan pelatihan ini? Jawaban sederhananya, yaitu untuk keselamatan diri!.

Melengkapi diri dengan pengetahuan dan pelatihan tidak hanya dapat menyelamatkan diri kita dari situasi darurat, tetapi juga memastikan kita dapat mengatasi kebakaran kecil di tempat kerja atau di rumah. 

Suasana di KPKNL Dumai pada hari Jum’at, 12 Mei 2017 tidak seperti biasanya. Mobil dan peralatan APAR berjejer dihalaman kantor. Kali ini KPKNL Dumai menyelenggarakan kegiatan Simulasi dan Pelatihan Penanggulangan Bencana Kebakaran.

KPKNL Dumai menyadari pentingnya kegiatan simulasi dan pelatihan semacam ini sebagai langkah antisipasi dini untuk menanggulangi bencana Kebakaran. Bertempat di Seroja Metting Room kegiatan pelatihan penanggulangan bencana kebakaran digelar, dengan diikuti oleh seluruh pejabat, pegawai dan tenaga honorer.

Acara diawali sambutan Guntur Sumitro, Kepala KPKNL Dumai. Guntur menyampaikan bahwa kegiatan Simulasi dan Pelatihan Bencana Kebakaran ini terselenggara berkat kerjasama dengan Pertamina RU II Kota Dumai. Untuk itu Guntur mengucapkan terimakasih atas kehadiran Tim Pertamina Fire Brigade Kota Dumai. Guntur berharap kegiatan ini dapat diikuti dengan sungguh-sungguh oleh semua peserta. 

Selanjutnya Dame P Pakpahan, Pimpinan tim Pertamina Fire Brigade manyampaikan materi terkait dengan teknik pemadaman dan teknik penyelamatan jiwa pada bangunan gedung. Materi yang telahdi sampaikan tentunya tidak lengkap kalau tidak ada kegiatan simulasinya. Simulasi dilakukan dihalaman KPKNL Dumai.

Dame P Pakpahan mengajarkan bagaimana cara mengatasi bencana kebakaran dengan metode Cooling, Smothering dan Starvating. Metode Cooling dilakukan dengan mendinginkan permukaan dari bahan yang terbakar dengan menggunakan semprotan cairan atau busa.

Metode Smothering dilakukan dengan cara menyelimuti area kebakaran dengan bahan tahan api untuk menghentikan suplay udara. Sedangkan metode Starvating dilakukan dengan cara memisahkan bahan yang dapat terbakar dengan jalan menutup aliran bahan bakar atau menghentikan suplay bahan bakar.

Simulasi ini diikuti dengan semangat dan serius oleh semua peserta yang hadir. Harapan dari kegiatan ini adalah semua keluarga besar KPKNL Dumai memiliki kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan terutama tanggap darurat terhadap bencana kebakaran.

Naskah:Machmud Yunus ; Foto:Hanry Abi Himawan

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini