Cimahi. Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung kembali
melaksanakan lelang kendaraan berupa motor sebanyak 12 unit dan mobil sebanyak
23 unit dari berbagai merek dan tipe, bertempat di Kantor Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Cimahi, Senin (14/09).
Lelang ini atas permohonan Kepala BPKAD Kota Cimahi, yang merupakan
kelanjutan dari lelang sebelumnya yang telah dilakukan pada tanggal 7 September
2020 yang lalu. Menurut Ira Triana, yang
menjabat sebagai Kepala Seksi Pemanfaatan dan Penghapusan Barang
Milik Daerah Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Cimahi
, nilai total kendaraan yang dilelang
pada tanggal 7 September 2020 dan 14 September ini mencapai sekitar lima miliar
rupiah.
Jika pada pelaksanaan lelang sebelumnya kendaraan yang laku terjual
sebanyak 4 mobil dan 1 paket kendaraan motor, maka pada lelang kali ini
berhasil terjual seluruh motor yang ditawarkan (12 unit) dan mobil sebanyak 10 unit. Total pokok lelang yang
terkumpul adalah Rp. 437.237.434,- ( empat ratus tiga puluh tujuh juta dua
ratus tiga puluh tujuh ribu empat ratus tiga puluh empat rupiah)
Pelaksanaan lelang tahap kedua ini dilaksanakan oleh pelelang Munawar Eka
Fitrah, Muhammad Farid Wajdi, dan Christina Dewi Sitompul. Lelang dilaksanakan
secara online melalui website www.lelang.go.id dengan metode penawaran closed
bidding. Sebelum dilaksanakan lelang, BPKAD Kota Cimahi terlebih
dahulu telah mengumumkannya melalui Surat Kabar Harian Jabar Ekpress.
Ditemui di kantor BPKAD Kota Cimahi, Euis Djuliati, Kepala Bidang
Pengelolaan Barang Milik Daerah BPKAD Cimahi, mengaku gembira dengan hasil
lelang tersebut. “Kami selaku pengelola asset daerah senang dengan pelaksanaan hasil
ini. Untuk kendaraan yang belum laku terjual akan dijual kembali melalui lelang
dengan terlebih dahulu dilakukan penilaian kembali” ujarnya.
Kebijakan penjualan kendaraan dengan cara lelang
merupakan salah satu jenis penghapusan aset yang mudah dilakukan pemerintah
daerah. Selain bisa terbentuk harga penjualan yang optimal, juga bertujuan
untuk menghemat biaya pemeliharaan kendaraan, pengeluaran BBM, dan juga asuransi.