Bak rindu yang terpendam cukup lama, apa lagi selama pandemi dan liburan penghujung tahun lalu, kini seakan rasa rindu itu terlepaskan setelah Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Aceh mengundang seluruh pejabat beserta jajarannya pada KPKNL Banda Aceh dan KPKNL Lhokseumawe. Melalui kegiatan yang bertajuk Inspirasi Pagi, yang diprakarsai Kanwil DJKN Aceh, digelar selama dua hari mulai tanggal 11 hingga 12 Januari 2021, KPKNL Lhokseumawe dapat giliran di hari pertama yang mengikuti kegiatan itu, kemudian dilanjut dengan KPKNL Banda Aceh pada keesokan harinya, Selasa, (12/01). Syukriah HG sebagai Kepala Kanwil DJKN Aceh didampingi beberapa pejabat eselon III Kanwil DJKN Aceh, yakni oleh Budi Prayitno sebagai Kepala Bagian Umum, Agus Setiyo Pambudi sebagai Kepala Bidang Pengelolaan Kekayaan Negara, dan Joko Juwianto sebagai Kepala Bidang Kepatuhan Internal Hukum dan Informasi. Kegiatan yang dipandu oleh master of ceremony (red-pemandu acara) dari kaum milenial yakni Ajeng dan Annisa itu tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 yaitu di antaranya phisycal distancing (red-menjaga jarak fisik), mengenakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun. Diawali dengan pembacaan do’a oleh Reza sebagai ungkapan syukur dan berharap atas ridho Sang Pencipta terhadap keberlangsungan acara itu. Para pegawai dan pejabat yang hadir dipertontonkan suatu video kilas balik, yang menceritakan secara singkat mengenai kegiatan dan capaian KPKNL Banda Aceh selama tahun 2020.

Muhammad Indra Kesuma sebagai Kepala KPKNL Banda Aceh sempat memberikan kalimat sambutan. Dalam penyampaiannya, pria yang akrab disapa ‘Pak Mike’ itu mengapresiasi Kanwil DJKN Aceh yang telah menyelenggarakan ‘Inspirasi Pagi’. Dia menambahkan bahwa kendati tahun 2020 telah dilalui dengan keterbatasan yang ada di tengah pandemi covid-19, KPKNL Banda Aceh mampu menjawab tantangan dan melewati rintangan itu semua. “ketika saya bertemu dan menegur sapa dengan pegawai-pegawai KPKNL Banda Aceh, hal yang saya tanyakan pertama-tama ialah terkait dengan kabarnya, kondisi kesehatannya juga keluarganya”, tutur pria kelahiran ‘kota pempek’ itu. Dengan menanyakan hal-hal demikian, maka dapat memberikan dorongan semangat, memberikan curahan perhatian, kepada para pegawai KPKNL Banda Aceh. Terlebih setelah mengetahui kabar dan kondisi kesehatan para pegawainya yang sehat juga kabar keluarganya yang baik. Dengan begitu, orientasi terhadap kinerja kantor juga diharapkan tetap bergairah dan menambah motivasi untuk semakin maju. Hal ini senada dengan perkataan Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, bahwa hikmah dari peristiwa pandemi itu dengan membiasakan kenormalan baru, dapat memicu para pegawai Kementerian Keuangan yang tangguh disebabkan karena telah terbiasa bekerja dengan situasi dan kondisi yang sangat tidak mudah.

Acara di pagi hari itu berlanjut pada inti, yaitu inspirasi pagi yang disampaikan oleh Kepala Kanwil DJKN Aceh. Syukriah HG secara umum sangat mengapresiasi setinggi-tingginya atas kinerja dan dedikasi para pegawai juga pejabat di KPKNL Banda Aceh selama tahun 2020 lalu. Wanita yang belum lama ini mendapat gelar Doktor di bidang ilmu hukum itu mengkhususkan terkait nilai integritas. Menurutnya, ketika di tempat lain masih ada yang mengalami masalah integritas selama pandemi tahun 2020, namun hal sebaliknya berlaku pada para pegawai dan pejabat KPKNL Banda Aceh, KPKNL Lhokseumawe, yang menjadi kantor pelayanan vertikal dalam lingkup Kanwil DJKN Aceh. Seluruh pegawai dan pejabat yang bekerja dalam lingkup Kanwil DJKN Aceh diklaim siap dan telah membuktikan walaupun tengah dilanda pandemi, namun tetap menjunjung tinggi nilai integritas, tetap bekerja dan mematuhi aturan serta ketentuan yang berlaku. Hal itu ditunjukkan oleh pencapaian-pencapaian yang telah diraih selama tahun lalu, yang tergambar secara umum melalui NKO (Nilai Kinerja Organisasi) bagi KPKNL Banda Aceh tahun 2020 yaitu 101,21 %. Suatu angka yang penuh dengan perjuangan dalam mencapainya di tengah kondisi pandemi, dengan segala rintangan dan keterbatasan yang telah ditaklukkan. Seperti diketahui bersama, integritas merupakan salah satu dari 5 nilai-nilai Kementerian Keuangan Republik Indonesia, di mana integritas merupakan nilai pertama, nilai yang menjadi suatu pondasi dalam bekerja dan bersosialisasi mengabdi pada masyarakat, bangsa, dan negara. Nilai integritas dan pengalaman-pengalaman yang telah dicapai menjadi tambahan modal bagi para pejuang dan penjaga aset negara dari ujung wilayah ibu pertiwi itu, dalam menyongsong target capaian pada tahun 2021 ini yang akan lebih challenging (red-menantang). Sebelum acara itu diakhiri, KPKNL Banda Aceh memberikan sekotak bekal sehat berisi starter kit siaga covid-19 kepada Syukriah HG, dengan harapan tetap kuat dan sehat dalam bekerja dan menjalani kegiatan keseharian. Serta MC mengadakan suatu ice breaking (red-mencairkan suasana) yaitu menyediakan dua pertanyaan unik kepada para hadirin. Dua pertanyaaan itu ialah tentang siapakah pegawai yang datang paling pagi di KPKNL Banda Aceh? Serta siapa nama salah satu dari ikan cupang yang menjadi ikan hias di KPKNL Banda Aceh? Terkonfirmasi ialah Purbo Nugroho dan Angga Rohmazoni yang berhasil menjawab masing-masing dari dua pertanyaan tersebut dengan benar, sehingga mereka berdua diganjar souvenir yang diberikan oleh MC.