Makassar – Di sela kunjungan kerja dalam acara Sensus BMN di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak di Maros, Direktur Transformasi dan Sistem Informasi, Edward UP Nainggolan menyempatkan diri mengunjungi Kanwil DJKN Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat pada Senin (19/06). Acara yang digelar di Aula A’Bulo Sibatang Lantai 5 Gedung Keuangan Negara II Makassar tersebut dihadiri oleh Kepala Kanwil DJKN Sulseltrabar bersama seluruh pejabat/pegawai.

Edward menyampaikan bahwa saat ini Kementerian Keuangan sedang menjalankan transformasi kelembagaan jilid II setelah mencuatnya beberapa kasus yang melibatkan personil Kementerian Keuangan. “Terdapat dua tujuan utama quick win dalam transformasi tersebut yakni agar stakeholder puas atas pelayanan yang diberikan dan agar pegawai terbebas dari praktik KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme),” ujarnya.

“Guna mencapai tujuan tersebut, khususnya terkait kepuasan pelayanan, diupayakan digitalisasi layanan di semua aspek,” lanjutnya. Berdasarkan penjelasan Edward, ada tiga quick win DJKN yang akan segera diluncurkan pada bulan Oktober, yaitu Sistem Informasi Manajemen Aset Negara (SIMAN) versi 2.0, re-engineering portal lelang go id, dan layanan daring yang bisa ditelusuri tahapannya.

“Namun demikian, penerapan quick win harus diiringi dengan perubahan pola pikir seluruh insan DJKN, yaitu bagaimana agar bisa melayani lebih cepat, tepat dan proaktif,” terang Edward.

Pada sesi diskusi, para pejabat/pegawai menyampaikan pertanyaan, masukan dan saran terkait transformasi proses bisnis dan pembinaan jabatan fungsional. Diantaranya, masukan perbaikan aplikasi Focus PN (Piutang Negara), kemudahan pembayaran dalam proses lelang, penguatan peran DJKN dalam pengawasan debitur yang memilik kredit macet (seperti BI checking), pengelolaan aset idle dan aset eks BLBI serta usulan pelimpahan kewenangan kepada unit vertikal.

Dalam penutupnya, Edward mengapresiasi semua input yang disampaikan dan selanjutnya akan dibahas serta ditindaklanjuti dengan Direktorat terkait. “Kami senantiasa menunggu masukan dari teman-teman. Kita tetap semangat bekerja untuk DJKN, Kemenkeu dan Negara ini,” pungkasnya.