INILAH.COM, Jakarta - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) siap mengelola produsen penghasil alumunium atau PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) yang akan diambil sepenuhnya oleh pemerintah pada Oktber 2013.
"Kami siap saja kalau ditanya seperti itu," kata Direktur Utama Antam, Alwinsyah Lubis di kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Jakarta, Kamis (21/2/2013).
Menurut dia, saat ini pihaknya hanya menunggu usulan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang akan menugasi pengelolaan perusahaan tersebut.
"Kami masih tunggu pemerintah saja. Kontraknya kan juga akhir tahun ini habis. Ikut pemerintah saja maunya seperti apa," tutur
Untuk mengambilalih Inalum sepenuhnya dari Jepang, pemerintah perlu membayar Rp7 triliun. Adapun di tahun lalu pemerintah telah membayarkan kebutuhan itu sebesar Rp2 miliar. Artinya pemerintah membutuhkan dana Rp5 miliar lagi untuk mengambil alih perusahaan itu.
Inalum merupakan satu-satunya perusahaan lokal untuk sektor produksi aluminium di Sumatera Utara. Selama ini, hasil produksi Inalum sebagian besar dikirim ke Jepang. Sedangkan pemerintah harus mengimpor alumunium dari negara lain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Kepemilikan Inalum saat ini terbagi antara pemerintah Indonesia 41,12% dengan konsorsium swasta pemerintah Jepang yang tergabung dalam Nippon Asahan Alumunium 58,88%. Berdasarkan kontrak yang ditandatangani pada 7 Juli 1975 di Tokyo, Pemerintah Indonesia bisa mengambil alih Inalum sepenuhnya, pada Oktober 2013. [hid]
Sumber: http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1960569/antam-siap-kelola-inalum#.USc080aaom2