PRFMNEWS - Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Kekayaan Negara (DJKN) Jawa Barat, Tavianto Noegroho mengatakan pelayanan lelangsudah dilakukan secara online sejak satu tahun yang lalu.
Di era normal baru masa pandemi Covid-19 ini, pelayanan secara onlinedilakukan lebih maksimal.
"Pelayanan lelang online sudah hampir satu tahun, di masa Covid-19 kita lebih maksimal," kata Tavianto saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu (20/6/2020).
Ia mengatakan, lelang di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) ini berbeda dengan tender. Informasi mengenai lelang bisa di cek di lelang.go.id.
Dikatakannya, pelaksanaan lelang secara online semakin mudah diakses melalui Aplikasi “Lelang Indonesia” yang dapat diunduh pada playstore semua jenis smart phone.
Saat ini aplikasi lelang Indonesia telah diunduh oleh 50.000 pengguna.
Sedangkan akun pengguna lelang yang terdaftar pada situs lelang.go.id sendiri tercatat sebanyak 283.000 pengguna dengan 150.000 pengunjung setiap bulannya.
Tavianto menambahkan, pihaknya merupakan lembaga perantara transaksi lelang.
Penjual lelang bisa mengajukan permohonan lelang ke kantornya secara langsung.
Namun untuk peserta lelang, bisa dilakukan secara online. Masyarakat kata dia, tinggal melihat jadwal pembukaan penawaran lelang.
"Peserta lelang bisa melalui online tanpa harus hadir, bisa langsung melalui lelang.go.id. Disana bisa mengikuti lelang di seluruh kantor kami," katanya.***