Jambi -  Sinergi Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Sumatera Selatan, Jambi, dan Bangka Belitung (Kanwil DJKN SJB) dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jambi terwujud melalui pelaksanaan Bimbingan Teknis Terpadu (BTT).  Bimbingan teknis yang berlangsung pada tanggal 11 s.d. 14 Februari 2014 di KPKNL Jambi ini,  merupakan salah satu terobosan Kanwil DJKN SJB dalam mengawali tahun 2014.

Dalam sambutannya Wahjudi Prajogo, Kepala KPKNL Jambi, mengapresiasi pelaksanaan bimbingan Kanwil yang telah dilakukan dilakukan pada tahun 2013, sehingga Nilai Kinerja Organisasi (NKO) KPKNL Jambi dapat tercapai 116,91%. Diharapkan dengan adanya model BTT ini pencapaian kinerja KPKNL Jambi ke depan akan lebih baik lagi dalam. Wahyudi juga mengatakan bahwa peningkatan sumber daya manusia sebagai syarat mutlak dalam melakukan transformasi kelembagaan sebagaimana dicanangkan oleh Menteri Keuangan, tidak hanya dilakukan dengan diklat dan pendidikan formal saja, namun pengalaman dilapangan seperti  pelaksanaan BTT ini juga sangat penting untuk menghadapi tantangan-tantangan penyelesaian permasalahan kedepan.

Dalam Bimbingan Teknis Terpadu (BTT) ini Kanwil DJKN SJB menurunkan Tim Bimbingan Teknis Terpadu yang terdiri dari delapan orang mewakili seluruh bidang di Kanwil DJKN SJB. Tim yang diketuai oleh Kepala Bidang Lelang, Harip Makmun, memaparkan beberapa materi di antaranya terkait dengan sosialisasi PMK 02/2014 tentang Penilai Internal DJKN, Pemaparan Peningkatan efektifitas dan kualitas pejabat lelang pada KPKNL di lingkungan Kanwil DJKN SJB, Pengendalian Internal, Pencapaian IKU dan penyesuaian laporan terkait KEP-157/2013 tentang Pembakuan Laporan di Lingkungan DJKN, serta Disbursment Plan dan Budaya Kerja Kementerian Keuangan.

Bagaikan sekali mendayung, dua tiga pulau terlewati, pemaparan materi dilaksanakan secara simultan dan dikemas dalam sesi dialog dan diskusi ini juga sebagai media untuk sharing knowledge seputar pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan KPKNL Jambi.  “Hasil Bimbingan Teknis Terpadu (BTT) ini akan ditindaklanjuti untuk perubahan dan perbaikan kedepannya. Agar lebih efektif dan komprehensif maka dilakukan secara terpadu, bersinergi dengan semua unit yang ada di Kanwil DJKN SJB. Kedepannya harus Lebih baik dan Lebih Baik Lagi !”, ucap Harip mengakhiri paparannya. (Teks : Prasasta Adi Putra & Foto : Awendri)