Jakarta - Bertempat di Ruang Rapat Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Gedung Syafruddin Prawiranegara, lantai 10 diadakan Serah Terima Jabatatan Sekretaris DJKN dari Agus Rijanto Sedjati, dikenal juga dengan “Pak Agus” selaku Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Sesditjen) yang memasuki masa purna tugas kepada Pejabat Pelaksana Tugas (Plt) Sesditjen Kekayaan Negara Tavianto Noegroho pada 2 September 2013 .

Pak Agus yang mengakhiri masa tugasnya mulai 1 September 2013 ini dalam kata sambutannya menyampaikan sekilas perjalanan karirnya dengan menginterpretasikan salah satu tokoh pewayangan, yaitu sosok Semar. “Dalam pewayangan, Semar adalah sosok yang unik yang mempunyai peranan sangat penting tapi tidak terlihat dalam mengawal negara Hastina Baru.” ujarnya. Pak Agus juga mengumpamakan DJKN saat ini sebagai Kerjaan Hastina Baru yang dipimpin oleh Parikesit. Dalam cerita pewayangan saat itu Hastina Pura baru saja mengalami peperangan besar namun berkat kehebatan kepemimpinan Raja Parikesit, kerajaan memasuki era baru yang lebih maju dan sejahtera dibandingkan masa kerajaan Hastina sebelumnya. Demikian pula dengan DJKN yang telah mengalami berbagai perubahaan organisasi. Saat ini DJKN telah meraih banyak kinerja dan prestasi tebaik di lingkungan Kementrian Keuangan di bawah arahan dan kepemimpinan Hadiyanto selaku Direktur Jenderal Kekayaan Negara (Ditjen) untuk menjadi salah satu pilar utama dalam struktur organisasi Kementerian Keuangan.

Dalam kesempatan ini Pak Agus juga memohon maaf kepada seluruh jajaran DJKN sekaligus mohon pamit serta menitipkan DJKN yang telah besar ini, dan berpesan agar seluruh jajaran DJKN memberikan yang terbaik kepada organisasi untuk terus meningkatkan kinerja dan prestasi DJKN.

 “Setidaknya terdapat 3 pelajaran (Lessons Learned) yang dapat kita ambil dari perjalanan Pak Agus: leadership matters, pengendalian dan keteladanan.” ujar Hadiyanto selaku Dirjen Kekayaan Negara dalam sambutannya di acara tersebut.  

Leadership matters adalah kepemimpinan Pak Agus sebagai Sesditjen beserta komitmen yang kuat maka  DJKN dapat memperoleh capaian kinerja organisasi yang luar biasa. DJKN memperoleh Nilai Kinerja Organisasi tahun 2012 sebesar 109,87%, Nilai Kinerja Pegawai tahun 2012 untuk Sangat Baik mencapai 98% dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2012 DJKN yang menjadi laporan perwakilan LAKIP untuk Kementerian Keuangan.  

Perencanaan yang baik tidak akan berhasil tanpa eksekusi yang baik, sedangkan eksekusi yang baik tidak diperoleh tanpa pengendalian yang baik. Sekretariat DJKN melalui Bagian Organisasi dan Kepatuhan Internal memastikan bahwa pengendalian menjadi aspek penting dalam organisasi melalui kedisiplianan dan pengawasan sehingga DJKN dapat meraih prestasi terbaik dengan berpegang teguh kepada SOP.

Teladan sikap dan kepemimpinan yang diberikan Pak Agus agar dapat ditiru oleh kita, dalam menjalankan kewajibannya sebagai Sesditjen, Pak Agus adalah pemimpin yang disiplin, tegas dengan selalu “ngemong” kepada anak buah dan pimpinan.

Direktur Jenderal Kekayan Negara Hadiyanto atas nama pribadi, keluarga sekaligus pimpinan DJKN dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada Pak Agus yang telah banyak membantu dalam menjalankan tugas sekaligus memohon maaf kekhilafan yang mungkin pernah terjadi, dan berharap agar Pak Agus selalu menjaga kesehatannya dalam menjalani masa purnabakti dan tetap menjalin hubungan silahturahim dengan seluruh teman-teman di DJKN.

Pada akhir sambutannya, Direktur Jenderal berharap Tavianto selaku Plt. Sekretaris DJKN agar terus meningkatkan kinerja yang sudah baik ini dan kepada Pejabat Eselon II dan III agar tetap memberikan support  dan bantuannya dengan menjaga kedisiplinan. Dirjen juga berpesan agar seluruh pegawai DJKN dapat lebih kreatif dalam menghadapi tantangan DJKN ke depan dalam melaksanakan Asset Management.(Danny-Humas)