Surabaya - Kanwil DJKN
Jawa Timur menggelar Extravaganza Lelang Hari Oeang Tahun 2023 di Golden Hall
Plaza Surabaya pada Rabu-Minggu (15-19/11) dengan menggelar talkshow dan expo
lelang dan disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube Kanwil DJKN Jawa
Timur. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Direktur Lelang Direktorat
Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Joko Prihanto.
Pembukaan event itu dihadiri
jajaran Kemenkeu Satu Jawa Timur, Perbankan, dan Anggota Komisi XI Indah
Kurnia. Kegiatan ini menghadirkan para narasumber yang berkompeten di bidangnya
serta terbuka untuk umum.
Saat pembukaan kegiatan, Kepala
Kanwil DJKN Jawa Timur Tugas Agus Priyo Waluyo mengatakan bahwa rangkaian
kegiatan Extravaganza Lelang Hari Oeang 2023 ini menjadi media dan sarana sinergi
dan kolaborasi Kemenkeu, Perbankan, dan UMKM, yang merupakan penggerak perekonomian.
“Extravaganza Lelang Hari Oeang
2023 dengan tema "Lelang Indonesia Menuju Pasar Dunia Untuk Indonesia Emas
2045 " ini memiliki makna bahwa Kemenkeu beserta Perbankan dan Pelaku
UMKM, memiliki komitmen untuk bergerak bersama melalui Extravaganza Lelang Hari
Oeang untuk menggerakkan roda perekonomian di Jawa Timur,” ujar Tugas.
Direktur Lelang DJKN Joko
Prihanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa di era digitalisasi ini, layanan
lelang diharapkan bisa dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
Kementerian/Lembaga, perbankan, jasa keuangan lainnya, dan pelaku UMKM dapat
memanfaatkan platform ini untuk memasarkan produk ke seluruh Indonesia bahkan
dunia.
“Tercatat sampai dengan bulan
Oktober 2023 Pokok Lelang telah mencapai Rp30,68 triliun dengan PNBP lelang
sebesar Rp654,74 miliar serta kontribusi lelang ke Kas Negara baik Pemerintah
Pusat maupun Daerah adalah sebesar Rp3,65 triliun,” terangnya.
Expo Lelang merupakan salah satu
upaya untuk mengedukasi masyarakat tentang lelang sebagai sarana jual beli yang
mudah, objektif dan aman serta sebagai salah satu media untuk mendapatkan
informasi terkait investasi properti dengan menghadirkan booth perbankan yaitu
booth Bank Mandiri, Bank Jatim, Bank Central Asia, Bank Negara Indonesia, Bank
BTN, Bank BRI, Bank Syariah Indonesia dan booth DJKN. Pada kegiatan itu juga digelar Live Lelang Balai
Lelang Serasi, Balai Lelang JBA Indonesia, Balai Lelang Auksi, Balai Lelang
Tribik, Balai Lelang Smartbid, serta Live Lelang - UMKM oleh Pejabat Lelang
Kelas I KPKNL Surabaya dengan objek lelang, produk-produk UMKM yang siap ekspor.
Melalui pelaksanaan lelang itu diharapkan
dapat mendorong capaian kinerja lelang sektor perbankan serta berkontribusi
dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional dan memperkenalkan lelang
secara lebih luas kepada masyarakat mengingat salah satu peran strategis lelang
dalam perekonomian nasional adalah membantu pemulihan keuangan negara
dengan penyelesaian Non Performing Loan
(NPL) melalui pencairan agunan melalui penjualan lelang serta mendorong roda
perekonomian melalui penjualan lelang sukarela.
Adapun kinerja lelang Kanwil DJKN
Jawa Timur s.d Oktober 2023 dari Target Pokok Lelang Tahun 2023 Rp3.878.300.000.000,00
telah tercapai Rp4.422.037.661.913,00 (114,02%) dan target PNBP Lelang Tahun 2023 sebesar Rp102.450.000.000,00 telah
tercapai realisasi Rp110.277.340.296,00 (107,64%)
Pekan Extravaganza menjadi upaya
untuk mengenalkan kepada masyarakat bahwa lelang sebagai sarana jual beli yang
mudah, objektif dan aman. Masyarakat dapat membeli aset dengan cara mudah, dan
transparan, serta mendapatkan harga yang terbaik. Selain itu kegiatan Extravaganza
juga sebagai wadah UMKM untuk dapat memasarkan produknya melalui lelang.go.id,
atau pada aplikasi android Lelang Indonesia guna memperluas jangkauan pasarnya.
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang merupakan pilar penting pembangunan
ekonomi Indonesia terus didorong agar dapat naik kelas, sehingga bisa
memberikan kontribusi lebih besar bagi perekonomian.