Selasa (8/8), Bank Syariah Indonesia menyelenggarakan Launching Ceremony Gebyar Lelang Serentak BSI (GREAT BSI) 2023 yang dihadiri oleh Direktur Utama PT. Bank Syariah Indonesia (BSI), Dirjen Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah Kementerian ATR/BPN, para Direktur di lingkungan PT. BSI dan DJKN, Direktur Pengaturan Pendaftaran Tanah dan Ruang, para Kepala Kanwil DJKN dan Kepala KPKNL serta para Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Cabang BSI, serta para Jafung Pelelang di seluruh Indonesia, baik secara luring di Kantor Pusat BSI maupun secara daring melalui aplikasi Zoom.

Direktur Utama BSI, Heru Gunardi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara BSI dengan Ditjen Kekayaan Negara dan Ditjen Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah Kementerian ATR BPN atas terselenggaranya Program GREAT BSI 2023.

Selanjutnya Direktur Lelang, Joko Prihanto juga memberi sambutan yang pada intinya menyampaikan bahwa program GREAT BSI 2023 ini merupakan sarana edukasi kepada masyarakat dalam mengenal lelang selain sebagai upaya BSI dalam meningkatkan recovery collection serta perbaikan success rate lelang di tahun 2023.

Dirjen Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah Kementerian ATR/BPN dalam sambutannya mengatakan bahwa sinergi antara Kementerian ATR/BPN dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) dan perbankan sudah terlaksana dengan baik. BPN juga menyediakan beberapa aplikasi layanan untuk mendukung peningkatan layanan kepada stakeholder.

Program GREAT BSI merupakan salah satu terobosan alternatif penyelesaian agunan kredit Bank BSI melalui Lelang Eksekusi Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan dari produk Syariah Consumer dan Syariah Komersial.

Melalui program GREAT BSI 2023, BSI mengupayakan peningkatan recovery collection serta perbaikan success rate lelang di tahun 2023.

Di samping itu, program ini juga menjadi sarana edukasi kepada masyarakat untuk lebih mengenal lelang.

Sebanyak kurang lebih 1.598 aset debitur dengan total limit lelang mencapai kurang lebih 1,25 Triliun Rupiah masuk dalam program GREAT BSI 2023.

Seluruh Kantor Wilayah DJKN dan KPKNL sebagai unit vertikal di daerah akan mendukung kegiatan ini sebagai wujud peranan DJKN dalam membantu penyelesaian Nonperforming Loan (NPL) dengan pencairan agunan melalui pelelangan serta bagian dari program Pemulihan Ekonomi Nasional.

Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat secara luas dan memberi dampak pada pulih dan bangkitnya perekonomian nasional bersama Lelang Indonesia.

Redaksi dan foto : Tim Humas Dit Lelang (Yunita dan Vina)