Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
RUPS SMF, Dirjen KN: Tingkatkan Sinergi Ciptakan Ekosistem Pembiayaan Perumahan yang Efektif & Efisien
Arista Putri
Kamis, 08 Juni 2023 pukul 15:55:23   |   237 kali

Jakarta - Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban menyampaikan agar perseroan dapat meningkatkan sinergi dengan para pihak dalam ekosistem pembiayaan perumahan untuk meningkatkan peran dan kontribusi perseroan dalam mendorong pembiayaan perumahan yang efektif dan efisien . Hal ini disampaikannnya saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) antara Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) bersama PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) pada Rabu, (7/6) di Kantor Pusat DJKN, Jakarta.


“Saya himbau agar perseroan terus mengembangkan greenhouse financing (pembiayaan perumahan berwawasan lingkungan-red) sebagai upaya dan partisipasi Perseroan untuk turut mengatasi dampak pemanasan global dan perubahan iklim,” ungkapnya.

Selain itu, ia juga berharap agar perseroan terus berupaya melakukan penyempurnaan proses bisnis melalui pembangunan business architecture berbasis teknologi informasi, aktivitas-aktivitas berbasis lingkungan, pengembangan kapasitas SDM, dan implementasi talent management system.


Di tempat sama, Direktur Utama PT SMF Ananta Wiyogo dalam pemaparannya menyampaikan bahwa terdapat tiga kegiatan utama yang dilaksanakan oleh PT SMF pada tahun 2022 yakni sekuritisasi, penyaluran pinjaman, serta pendanaan. Jumlah sekuritisasi yang telah dilaksanakan mencapai Rp500 miliar, penyaluran pinjaman mencapai Rp11,294 triliun, dan pendanaan mencapai Rp3,9 triliun.  “Tahun 2022 merupakan tahun yang penuh tantangan sejalan dengan adanya perubahan signifikan atas lingkungan strategis Perseroan baik yang bersumber dari lingkungan eksternal maupun internal perseroan,” ujarnya


Selain itu, ia juga menjelaskan penugasan khusus dan inisiatif strategis yang telah dilaksankan pada tahun 2022. PT SMF telah melaksanakan Program Penurunan Beban Fiskal pada Program Fasilitas Liquiditas Pembiayaan Perumahan (LFPP) yang melampaui target pemerintah sebesar 200.000 unit dengan realisasi pencapaian 226.000 unit.


Penugasan khusus lainnya, lanjutnya, adalah Program Pembiayaan Homestay di Destinasi Wisata dan Program Peningkatan Kualitas Rumah di Daerah Kumuh yang keduanya terealisasi di lima lokasi di antaranya Banyuwangi, Lombok Timur, Minahasa Utara, dan Pesawaran untuk program pembiayaan homestay di destinasi wisata, dan daerah Surakarta, Belu, Medan, Cirebon serta Mataram untuk program peningkatan kualitas rumah di daerah kumuh.


Ia  juga menyampaikan pencapaian laba bersih pada tahun 2022 mencapai Rp418 miliar dengan Laporan Keuangan Persero yang telah di audit oleh Kantor Akuntan Publik dengan opini “wajar, dalam semua hal yang material”. “Pencapaian Balance Scorecard Perseroan 2022, telah terlaksana 15 IKU dengan tingkat pencapaian 105,65%,” terang Ananta.  

 

Sebagai informasi, RUPS ini bertujuan untuk mengesahkan laporan keuangan perseroan tahun buku 2022, menetapkan keputusan penggunaan laba bersih perseroan tahun buku 2022, penetapan keputusan pembayaran tantiem atas kinerja tahun 2022 dan penyesuaian fasilitas Dewan Komisaris & Direksi untuk tahun buku 2023. (Ars/Frd)

 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini