Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Konpers APBN Anging Mammiri: Ekonomi Tumbuh Solid, Pondasi Kuat Hadapi Risiko Global
Charles Jimmy
Senin, 27 Februari 2023 pukul 12:27:22   |   177 kali

Makassar – Perwakilan Kementerian Keuangan Sulawesi Selatan menggelar konferensi pers APBN Regional Sulawesi Selatan di hadapan awak media pada Jumat (24/02) secara daring. Acara ini dihadiri oleh seluruh perwakilan eselon II Kementerian Keuangan yaitu Kanwil DJP Sulawesi Selatan, Barat dan Tenggara, Kanwil DJBC Sulawesi Bagian Selatan, Kanwil DJKN Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat dan Kanwil DJPB Sulawesi Selatan, dengan moderator dari Balai Diklat Keuangan Makassar.

Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Sulawesi Selatan Supendi memaparkan secara menyeluruh kondisi perekonomian dan realisasi APBN di Sulawesi Selatan sampai dengan 31 Januari 2023. Dari aspek ekonomi makro di Sulawesi Selatan, dijelaskan inflasi secara year on year pada bulan Januari 2023 sebesar 5,57 persen. Pada tahun 2022, pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan adalah 5,31 persen, lebih tinggi dari pertumbuhan nasional yang sebanyak 5,09 persen. Ekonomi tahun 2022 ditopang terutama dari sektor pertanian, kehutanan dan perikanan.

Dari sisi realisasi APBN Sulawesi Selatan, pada Januari 2023 diketahui pendapatan perpajakan naik sebesar 46,59 persen, sedangkan bea masuk dan cukai belum optimal. Belanja kementerian/lembaga mengalami kenaikan sebesar 19,84 persen karena aktivitas masyarakat yang sudah normal dibandingkan tahun sebelumnya yang menerapkan pembatasan. Namun, transfer ke daerah terkontraksi sebesar 11,02 persen, terutama karena belum optimalnya realisasi Dana Alokasi Umum (DAU). “Tahun 2023 ini merupakan tahun pertama penerapan UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, dimana DAU yang telah ditetapkan penggunaannya, baru bisa disalurkan pada bulan Februari,” ungkap Supendi.

Dalam paparan mengenai kinerja Kanwil DJKN Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat khususnya untuk provinsi Sulawesi Selatan, Supendi menguraikan capaian sertifikasi sebesar 0,63 persen dengan realisasi 49 bidang tanah. Adapun realisasi pendanaan LMAN untuk Proyek Strategis Nasional pada bulan Januari 2023 adalah sebesar Rp244,6 juta untuk Bendungan Passeloreng.

Terkait kinerja pelayanan lelang, dijelaskan bahwa nilai pokok lelang tercapai sebesar Rp89,54 milyar “Nilai capaian pokok lelang tersebut berasal dari lelang sukarela, pegadaian, eksekusi Pasal 6 UUHT, BMN, BMD dan eksekusi pengadilan,” terangnya. Selain PNBP, dari hasil lelang tanah dan/atau bangunan juga diperoleh PPh sebesar Rp0,39 milyar dan BPHTB sebesar Rp0,41 miliar.

Untuk pengurusan piutang negara, Supendi mengatakan outstanding piutang piutang Negara pada 31 Januari 2023 sebanyak 767 debitur dengan nilai Rp207,49 miliar dan USD1,4 juta. Selama bulan Januari, belum ada pembayaran piutang Negara jadi posisinya masih sama dengan akhir tahun 2022.

“Total capaian PNBP khusus untuk wilayah Sulawesi Selatan per 31 Januari 2023 yang dikelola Kanwil DJKN Sulseltrabar sebesar Rp2,19 miliar,” ujarnya. PNBP dimaksud terdiri atas PNBP dari pengelolaan aset sebesar Rp0,86 miliar dan pelayanan lelang sebesar Rp1,33 miliar.

Di akhir acara, Supendi mengajak insan Kementerian Keuangan untuk terus mengawal APBN. “Mari kita jaga belanja APBN, yang dalam bentuk aset kita awasi dan manfaatkan supaya dana yang dikumpulkan melalui pajak, bea cukai dan PNBP benar-benar bisa dibelanjakan untuk kemakmuran masyarakat. Tidak ada yang sulit kalau kita solid,” tutupnya.

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini