Surabaya – Kolaborasi Kemenkeu Satu Jawa Timur mengadakan lelang produk UMKM secara live pada Festival UMKM Kolaborasi Kemenkeu Satu Jawa Timur pada Rabu, (29/9) sebagai bentuk kepedulian Kementerian Keuangan dalam mendorong perekonomian Jawa Timur bangkit pasca Pandemi Covid-19 yang selaras dengan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dilaksanakan di Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Timur I Jl. Raya Bandara Juanda No.39, Desa Semambung, Kec. Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. 

Festival UMKM dengan tema “UMKM Jatim Bangkit Ekonomi Melejit” ini dilaksanakan sebagai wadah UMKM untuk dapat memasarkan produk-produknya, wadah menambah ilmu bagi pelaku usaha UMKM dan sebagai wadah bagi Kemenkeu untuk dapat mengenalkan berbadai program dalam mendorong dan mengembangkan UMKM, kegiatan ini juga dilaksanakan untuk memperkuat sinergi internal Kemenkeu, Pemerintah Daerah dan instansi terkait dalam rangka pemberdayaan UMKM.

Acara bertajuk “UMKM Jatim Bangkit, Ekonomi Melejit” tersebut dilaksanakan selama tiga hari yang dibuka mulai hari Rabu (28/9) dan dihadiri langsung oleh Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Staf Ahli Kemenkeu Bidang Penerimaan Negara Oza Olavia, Kepala Perwakilan Kemenkeu Satu Jatim PM John Hutagaol, Direktur Utama BPDPKS Eddy Abdurrachman, Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia, dan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Kepala Kantor Kementerian Keuangan di Jawa Timur serta perwakilan asosiasi petani sawit.

Rangkaian Kegiatan meliputi kegiatan lomba anak dan sawit, talkshow peluang usaha berbasis UKMK Sawit, Pengenalan Minyak Sawit Merah, Workshop UMKM Berani Ekspor, Pameran Produk-produk UMKM Binaan Kemenkeu Satu Jawa Timur dan Mitra UKMK BPDPKS, Fun Bike, Bakti Sosial, Live Lelang dan Pentas Seni.

Kanwil DJKN Jawa Timur melaksanakan Live Lelang sebagai upaya pengenalan lelang kepada seluruh pegawai Kemenkeu di Jawa Timur dan undangan yang hadir.  Pejabat Lelang pada kegiatan tersebut, Arik Istoto yang merupakan Pelelang Ahli Pertama KPKNL Sidoarjo dan Aflager/ pemandu lelang adalah Mei Wulandari dan Muhammad Safiuddin. 

Ada dua jenis lelang yang dilaksanakan pada kegiatan tersebut, live lelang produk UMKM Jatim dan lelang amal. Produk UMKM Jatim yang dilelang diantaranya tas kulit buaya dari John Anglo, patung miniature majapahit berbahan kuningan, kain tenun dari sarung tenun data, tas berbahan kulit sapi asli dari Lee Choir dan berbagai produk lainnya.  Produk lelang amal yang dilelang diantaranya Cupang multicolour, Lukisan Goresan pensil pelukis hendro, dan beberapa barang elektronik lainnya. (deni atif hidayat)