Jakarta – Melalui Keputusan Menteri Keuangan
Nomor 112/KMK.01/2022, pembentukan Duta Transformasi merupakan perpanjangan
tangan Kementerian Keuangan dalam memastikan kesamaan persepsi, percepatan
internalisasi, dan menggali aspirasi dengan berbagai Inisiatif Strategis (IS)
Reformasi Birokrasi.
Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban
menekankan bahwa demi menjaga keberlangsungan implementasi inisiatif strategis
tersebut, diperlukan peran penting komunikasi dalam manajemen perubahan. Hal
ini ditegaskannya dalam acara Kick Off Project Management Office (PMO) DJKN
2022 dan Pembekalan Duta Transformasi yang dilaksanakan secara daring pada
Selasa (26/7).
“Aspek komunikasi inilah yang menjadikan peran Duta
Transformasi sebagai agen perubahan dan sebagai penyampai pesan kunci proses
perubahan yang sedang berlangsung, sehingga dapat meningkatkan awareness
seluruh pegawai mengenai proses perubahan itu sendiri,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa dengan munculnya awareness,
diharapkan akan terbentuk kesadaran akan kebutuhan untuk mempersiapkan berbagai
sarana pendukung perubahan pada masing-masing individu maupun unit yang akan
dimanifestasikan dalam perilaku, cara kerja, dan kesediaan untuk meningkatkan
kapasitas sebagai bagian dari adaptasi terhadap perubahan.
“Dengan demikian, keberadaan Duta Transformasi mempunyai
peran penting dalam menerapkan implementasi dari manajemen perubahan,” kata
Rio.
Dirjen KN menyampaikan apresiasi kepada empat Duta
Transformasi di lingkungan DJKN yang pada tahun 2021 telah terpilih dan
ditetapkan oleh Menteri Keuangan sebagai Duta Transformasi Terbaik, baik di
tingkat Kementerian Keuangan maupun Tingkat Unit Eselon I yaitu Direktorat
Kekayaan Negara Dipisahkan, Direktorat Barang Milik Negara (saat ini Direktorat
Perumusan Kebijakan Kekayaan Negara), Kanwil DJKN Sulawesi Utara, Tengah,
Gorontalo dan Maluku Utara, dan Kanwil DJKN Bali dan Nusa Tenggara.
Sedangkan kepada para Duta Transformasi yang baru
ditetapkan tahun 2022, ia berpesan bahwa tantangan ke depan akan semakin besar.
Duta Transformasi 2022 ini memiliki role
sebagai management tools dan feedback, yang akan dievaluasi melalui program
kerja dengan tema-tema yang telah ditentukan.
"Saya harapkan para Duta Transformasi dapat menjadi
inisiator sekaligus katalisator dalam perannya sebagai pendorong perubahan.
Saya nantikan karya dan kontribusi Duta Transformasi DJKN di tahun 2022
ini," pintanya.
Pada kesempatan sama, Plt Direktur Transformasi dan Sistem
Informasi Joko Prihanto mengenalkan struktur tim PMO yang baru yang kini
diketuai oleh Direktur TSI sehubungan dengan perubahan organisasi DJKN pada
tahun 2022. Ia juga melaporkan bahwa sampai dengan Triwulan II Tahun 2022,
realisasi IKU Inisiatif Strategis Kemenkeu pada DJKN sebesar 55,20% melebihi
target yang ditetapkan yaitu 46,00%, dan diharapkan tetap bisa dilanjutkan di
triwulan berikutnya dengan realisasi IKU yang dapat melebihi dari target IKU
yang telah ditetapkan.
“Saya ingin menekankan kembali kepada Bapak/Ibu sekalian
bahwa pelaksanaan Transformasi Kelembagaan di DJKN tidak akan memberikan hasil
yang optimal tanpa dukungan dan kolaborasi semua pihak yang terkait, baik itu
di internal Kementerian Keuangan maupun yang lebih luas di eksternal,
kementerian/Lembaga,” pungkasnya. (lia/hms)