Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Rayakan 114 Tahun Lelang, DJKN Dukung UMKM Pasarkan Produk Melalui Lelang
Alief Ibnu Nuzul
Jum'at, 18 Februari 2022 pukul 18:03:10   |   689 kali

“Dari hasil survei, baru 17 persen pelaku UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) yang memanfaatkan platform digital dalam memasarkan produknya,” ungkap Direktur Lelang Joko Prihanto membuka acara Bincang Santai dengan pewarta yang diadakan secara daring pada Jumat (18/02). Menurutnya, itu menandakan bahwa masih banyak hal yang perlu dilakukan untuk mengedukasi mayoritas pelaku UMKM agar mampu mengoptimalkan teknologi digital untuk memperluas jangkauan pemasaran produknya.

 

“Bertepatan dengan 114 tahun lelang Indonesia ini, kami ingin berkontribusi dalam pemberdayaan UMKM,” tegas Joko. Dengan platform lelang.go.id yang dimiliki, ia mengatakan bahwa Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) akan menyediakan sarana alternatif bagi para pelaku UMKM di tanah air untuk memasarkan produk.

 

Tema yang diusung dalam perayaan 114 Tahun Lelang Indonesia kali ini adalah “Bangkit dan Pulih bersama Lelang Indonesia”. Joko menjelaskan bahwa tema itu tidak terlepas dari arahan presiden terkait perlunya program pemberdayaan UMKM yang bersinergi.  Selain itu, program pemberdayaan UMKM juga sejalan dengan salah satu agenda prioritas dalam Presidensi G20 Indonesia, yaitu mendorong inklusi keuangan dan digital. Menurutnya, sebagai bagian dari Kementerian Keuangan, DJKN perlu berkontribusi aktif dalam rangka peningkatan ekonomi daerah untuk kesejahteraan masyarakat.

 

114 Tahun Lelang Indonesia akan dimeriahkan dengan kegiatan Gebyar Lelang Produk UMKM yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 Maret 2022. Kegiatan ini turut melibatkan sebelas mitra lelang yang menjadi pembina para pelaku UMKM, seperti Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, Pusat Investasi Pemerintah, Bank Himbara, dan Lembaga Perbankan lainnya. Gebyar Lelang Produk UMKM Tahun 2022 akan dilaksanakan serentak dari 71 Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yang tersebar di seluruh Indonesia.

 

“Kami menargetkan setidaknya ada 600 pelaku UMKM yang akan berpartisipasi,” ungkap Joko. Dari jumlah tersebut, ia menjelaskan bahwa akan ada sekitar 2.000 produk UMKM yang ditawarkan melalui lelang.go.id.

 

Terdapat beberapa kemudahan yang akan diberikan kepada pelaku UMKM dalam memasarkan produk melalui lelang. Salah satunya adalah extended auction, yaitu produk akan tetap terpajang di situs lelang.go.id selama produk tersebut belum laku terjual. Hal ini berbeda dengan penayangan produk lelang dahulu, di mana produk akan berhenti ditayangkan pada situs setelah lelang selesai, tanpa memperhatikan laku tidaknya barang. Kemudahan lain yang ditawarkan adalah calon peserta lelang juga dapat mengikuti lelang produk UMKM tanpa perlu menyetor uang jaminan terlebih dahulu.

 

Selain kegiatan Gebyar Lelang, rangkaian perayaan 114 Tahun lelang Indonesia juga turut dimeriahkan dengan Kompetisi dan Inovasi Lelang Produk UMKM (KEDAI Lelang UMKM) Tahun 2022. Kompetisi ini merupakan wadah bagi KPKNL di seluruh Indonesia untuk berinovasi membantu pada pelaku UMKM dalam memasarkan produknya melalui lelang. KEDAI Lalang UMKM akan dicanangkan pada tanggal 24 Maret 2022 dan akan terus bergulir hingga babak finalnya di bulan September 2022.

 

DJKN berkomitmen untuk terus meningkatkan kontribusi lelang dalam perekonomian Indonesia melalui berbagai inovasi dan peningkatan layanan yang diberikan. Salah satu wujud nyata upaya tersebut dapat dilihat dari kinerja lelang yang mengalami tren meningkat dalam satu dekade terakhir. Di tahun 2021, lelang bahkan berhasil membukukan capaian kinerja tertinggi sepanjang sejarah pelaksanaannya dengan total pokok lelang sebesar Rp35,16 triliun. (alf)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini