Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
RUPS PT Karaba Digdaya, Dirjen KN Minta Pengelolaan Perseroan Harus Didasarkan Prinsip GCG
Bend Abidin Santosa
Kamis, 24 Juni 2021 pukul 23:28:59   |   560 kali

Jakarta – Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban Selaku Pemegang Saham meminta direksi dan dewan komisaris memastikan pengelolaan perusahaan dilakukan dengan berdasarkan prinsip dalam Good Corporate Government (GCG), serta berpegang pada peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar Perusahaan, dan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Hal ini merupakan salah satu hal yang menjadi tanggapan pemegang saham dalam RUPS PT Karaba Digdaya pada Kamis, (24/6) secara virtual.


Rionald juga  menyampaikan agar dalam menjalankan bisnis golf maupun bisnis estate di tengah masa pandemi Covid-19, Perseroan perlu terus berkomunikasi dan bekerja sama dengan pemerintah daerah maupun aparat berwenang setempat. “Perseoran perlu mempertahankan dan meningkatkan kinerja keuangan dan operasional bisnis golf dengan tetap tidak mengurangi kualitas layanan kepada para pemain golf dan tetap mengedepankan protokol kesehatan,” ujarnya.


Terkait dengan bisnis estate, ia meminta perseroan agar memulai untuk memikirkan strategi bisnis yang dapat memberikan recurring income yang dapat meningkatkan laba perusahaan pada bisnis estate. “Perseroan juga perlu mengupayakan agar lahan yang tidak menjadi obyek kerja sama dengan mitra dapat lebih dioptimalkan oleh perseroan,” ungkapnya.

 

Presiden Direktur PT Karabha Digdaya Arif Wiryawan memaparkan laporan keuangan  dan kinerja perseroan tahun 2020. Ia menjelaskan beberapa hal terkait pencapaian dari sisi finansial perseroan membukukan pendapatan Rp 99,3 miliar dimana bisnis golf berkontribusi sebesar 90,7  persen dari total pendapatan.


Dari sisi operasional, lanjutnya, perseroan berhasil meraih nomor 1 market share  (NOP) di lapangan golf sekitar jagorawi area, merenovasi 48 bunker selesai dan pengadaan peralatan maintenance, utilitasi fasilitas hasil renovasi  oleh mitra telah optimal dan selesai membangun 77 unit rumah selesai dibangun serta menjual 133 unit rumah dan dua ruko pada Cluster Margata.


Selain itu, Arif juga menyampaikan tren total pendapatan dan laba sebelum pajak 3 tahun terakhir tetap dapat dijaga di level yang positif, walau tren menurun, karena pandemi Covid-19. “Pendapatan menurun utamanya karena target pendapatan Estate tidak dapat terealisasi. Namun, total Aset dan Ekuitas 3 tahun terakhir memiliki tren yang terus meningkat,” ungkapnya.


Sebagai bentuk pertanggungjawaban sosial, perseroan juga telah menganggarkan pelaksanaan coorporate social responsibility (CSR) sebesar Rp386 juta di beberapa bidang antara lain, bidang ketenagakerjaan, sosial kemasyarakatan, pendidikan, dan kesehatan.

RUPS ini, selain diikuti oleh Presiden Komisaris Bambang Karuliawasto selaku Presiden Komisaris Perseroan, direksi, Dirjen Kekayaan Negara selaku pemegang saham juga dihadiri oleh Dewan komisaris PT KD, Direktur Kekayaan Negara Dipisahkan, Pejabat eselon III Direktorat KND, dan juga notaris. (BAS-ARV)

 

 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini