Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Gelar Konferensi Pers, Kanwil DJKN RSK Umumkan Capaian PNBP Pengelolaan Kekayaan Negara Tahun 2020 Rp128,38 miliar
Ridho Kurniawan Siregar
Selasa, 19 Januari 2021 pukul 09:26:36   |   525 kali

Pekanbaru – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Riau, Sumatera Barat, dan Kepulauan Riau (Kanwil DJKN RSK) bersama dengan seluruh kantor perwakilan unit eselon I Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Provinsi Riau menggelar konferensi pers terkait Penyampaian Kinerja APBN Triwulan IV Tahun 2020, di Aula Lancang Kuning, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Riau, pada Senin (18/1). Dalam kegiatan yang bertajuk media meeting ini, Kepala Kanwil DJKN RSK Sudarsono menyampaikan capaian kinerja jajarannya yang berhasil meraih Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari pengelolaan kekayaan negara sebesar 203,03%.

“PNBP yang berasal dari pengelolaan kekayaan negara sebesar Rp128,38 miliar dari total target sebesar Rp63,23 miliar,” ucapnya. Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa pada fungsi layanan piutang negara, terdapat tren positif yang bisa dilihat dari realisasi outstanding piutang negara sebesar 3,44% dari target sebesar 3%. Adapun capaian kinerja Kanwil DJKN RSK ini didukung oleh lima Kantor Pengelolaan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yang berada di bawahnya, yaitu KPKNL Pekanbaru, Dumai, Batam, Padang, dan Bukittingi.

Sudarsono yang turut merangkap sebagai Kepala Perwakilan Kemenkeu Provinsi Riau, menyatakan bahwa kegiatan media meeting dilaksanakan sebagai sarana komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat. “Capaian-capaian kinerja pemerintah harus dapat segera diketahui publik, apalagi dimasa Pandemi Covid-19 ini,” katanya.

Ia menyampaikan, pada tahun 2020 pemerintah telah menerbitkan berbagai kebijakan fiskal yang extraordinary guna membantu perekonomian kembali bangkit. Wujud dari kebijakan tersebut adalah program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang sepanjang tahun lalu telah digelontorkan sebesar Rp 659,2 triliun.

Alhamdulillah, kebijakan tersebut sangatlah tepat. Hal ini bisa dilihat dari perkembangan pertumbuhan perekonomian, di mana sebelum adanya PEN, tingkat pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi yang sangat dalam hingga 5,32%, maka setelah program PEN berjalan, di akhir triwulan IV 2020 kondisi perenomian kian membaik dan pertumbuhan mengalami pergerakan ke arah positif,” ungkapnya.

Sebagai informasi, kegiatan media meeting ini rutin dilaksanakan oleh para perwakilan unit eselon I Kemenkeu di Provinsi Riau pada akhir triwulan tahun anggaran berjalan. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik untuk menyampaikan informasi terkait capaian kinerja pemerintah dan juga menjalin hubungan baik dengan media. Setelah masing-masing perwakilan unit eselon I memaparkan capaian kinerjanya, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab bersama pihak media dan diakhiri oleh kegiatan foto bersama para narasumber dengan para tamu undangan.

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini