Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Menkeu: Generasi Muda Kemenkeu Harus Open Minded
Esti Retnowati
Senin, 20 Juli 2020 pukul 19:52:13   |   1002 kali

Jakarta - Menteri Keuangan Republik Indonesia (Menkeu RI) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pentingnya menanamkan nilai-nilai positif pada generasi milenial Kemenkeu. Dekatnya generasi milenial kepada perkembangan teknologi menjadikan mereka cenderung menjadi pribadi yang connected and convidence. “(Sehingga –red) ini meningkatkan kemampuan (generasi milenial –red) untuk menyerap banyak sekali hal positif (dari sekitarnya –red),” ujarnya saat live bersama Kemenkeu Muda melalui instagram pribadinya pada Sabtu, (18/07).

 

Menurut Menkeu, dengan cepatnya perkembangan teknologi saat ini, open minded merupakan karakter atau ciri utama yang harus dimiliki oleh anak muda (generasi milenial). “Apabila sudah diberikan akses tapi pikirannya masih tertutup, tentu tidak bisa menerima manfaat dari akses yang dimiliki,” ujar Menkeu.

 

Lebih lanjut, Menkeu yang sering disapa Ani ini juga mengatakan bahwa karakter lainnya yang perlu dimiliki generasi muda adalah membiasakan diri berpikir positif dalam berbagai kondisi. “Janganlah berpikir negatif, karena negativitas itu memberikan beban untuk masa depan Anda,” ujarnya.

 

Disamping itu, ia juga menuturkan bahwa perlunya generasi muda memiliki kemampuan mengelola kegelisahan. “Kegelisahan itu penting, untuk membuat kita maju. Namun apabila terlalu banyak, itu dapat merusak diri sendiri,” lanjut Menkeu.

 

Selain itu, generasi muda Kemenkeu juga harus kolaboratif, karena kolaborasi beragam pemikiran dapat menciptakan sesuatu yang besar untuk Indonesia. Ia berpesan kepada generasi muda Kemenkeu untuk senantiasa mengingat dua hal penting yang harus dimiliki setiap generasi muda, yaitu integritas dan kompetensi.


Pada kesempatan itu, Menkeu juga turut membagikan beberapa tips mengelola kehidupan pribadi dari sisi pekerjaan. “Gunakanlah waktu sebijaksana mungkin, istirahat cukup, olahraga dan konsumsi makanan bergizi seimbang,” tuturnya. Apabila hal tersebut dapat dilakukan, maka seorang individu akan mampu bekerja dengan fokus dan memiliki waktu untuk relax. (ts-humas DJKN)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini