Jakarta - Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang melanda Indonesia sejak pertengahan Maret lalu memberikan dampak sosial ekonomi yang dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Selain penerapan berbagai anjuran terkait pemutusan mata rantai penyebaran virus seperti physical distancing, kampanye tetap di rumah dengan tagar #dirumahaja, dan memakai masker ketika harus bepergian, imbas lain berupa tekanan keuangan juga mulai menghimpit sebagian warga Indonesia yang menggantungkan nasib mereka dari pendapatan harian. Melihat situasi ini, sejumlah Kantor Wilayah (Kanwil) dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) di lingkungan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) tergerak melakukan berbagai aksi sosial untuk membantu kelompok masyarakat ini.

Bantuan yang diberikan umumnya berbentuk paket bahan pangan dan uang tunai. Kantor vertikal DJKN yang melakukan hal ini yakni: KPKNL Ternate, membagikan 180 paket beras lima kilogram kepada pedagang kaki lima dan ojek pangkalan pada Senin (6/4) dan Selasa (7/4); Kantor Wilayah (Kanwil) DJKN Sumatera Utara, membagikan sejumlah paket sembako dan uang tunai kepada supir taksi, becak, dan ojek online yang melintasi Jalan Diponegoro, Medan, Sumatera Utara pada Selasa (7/4);  KPKNL Palangkaraya membagikan 56 paket beras lima kilogram untuk pengemudi ojek online pada Jumat (3/4); Kanwil DJKN Jawa Barat membagikan nasi bungkus untuk petugas kebersihan dan keamanan di lingkungan Gedung Keuangan Negara Jawa Barat pada Jumat (3/4).

KPKNL Palembang memberikan masker, uang tunai, dan paket sembako ke RSPA Siti Aisyah, Panti Asuhan Ya Ummi, pemulung, pedagang keliling, supir becak, dan supir ojek pada Kamis (2/4); dan KPKNL Bekasi yang mendistribusikan 70 paket bantuan berisi sembako, sabun, hand sanitizer, dan alat kebersihan lainnya kepada supir ojek online, kaum dhuafa, anak yatim, pedagang kaki lima, dan pegawai pemerintah non pegawai sipil di lingkup KPKNL Bekasi melalui perantara komunitas Asik Sedekah Bersama (ASMA) pada Kamis (2/4).

Sementara itu, KPKNL Cirebon ikut menanggapi kasus positif COVID-19 yang terjadi di daerahnya dengan menyalurkan bantuan berupa Alat Perlindungan Diri (APD), masker sarung tangan karet, dan hand sanitizer ke Puskesmas Sindangwangi Kabupaten Majalengka, Puskemas Munjul Kabupaten Majalengka, Puskesmas Mayung Kabupaten Cirebon, dan Puskemas Pulasaren Kota Cirebon pada Selasa (7/4).

Aksi sosial yang merupakan inisiatif masing-masing Kanwil dan KPKNL di lingkungan DJKN ini  diharapkan akan terus dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap upaya Pemeritah dalam membantu masyarakat sekitar yang terdampak dari sisi ekonomi akibat pandemik ini. (nf/son/es/faz – Humas DJKN)