Jakarta – Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) mengadakan media briefing terkait pengelolaan Aset Negara yang berasal dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) bersama wartawan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Wartawan Ekonomi Makro (Forkem) pada Rabu (4/9) di Kantor Pusat DJKN, Jakarta. Sekretaris DJKN Dedi Syarif Usman mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang peran DJKN dalam pengelolaan aset negara yang berasal dari pelaksanaan KKKS Kegiatan Usaha Hulu dan Migas. Selain itu, wartawan juga bisa meng-update informasi seputar DJKN.

Direktur Piutang Negara dan Kekayaan Negara Lain-lain (PNKNL) Dodi Iskandar mengatakan bahwa saat ini optimalisasi Pengelolaan Aset Negara yang berasal dari Pelaksanaan KKKS Hulu Migas terus dilakukan. “Diantaranya pemanfaatan BMN eks terminasi, perbaikan proses bisnis, sertipikasi BMN tanah hulu dan migas, rencana pembentukan unit khusus pengelola BMN hulu migas,  serta keterlibatan pemda dalam pengelolaan BMN hulu migas,” ujar Dodi.

Pada saat yang sama hadir Direktur Hukum dan Hubungan Masyarakat Tri Wahyuningsih Retno Mulyani. Dirinya mengimbau kepada para jurnalis untuk turut mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dengan penipuan lelang yang saat ini masih banyak terjadi. Pada media briefing itu juga hadir Direktur Barang Milik Negara (BMN) Encep Sudarwan, Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi (PKNSI) Purnama T. Sianturi, serta Direktur Lelang Lukman Effendi. (Bhika/Surur/Roy - Humas DJKN)