Sukabumi – Komando Pasukan Khusus (Kopassus)
TNI Angkatan Darat memberikan penanaman kedisiplinan kepada 214 Calon Aparatur
Sipil Negara Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (CASN DJKN) Penerimaan Umum
pada Rabu (22/11) di Cikundul Campground,
Sukabumi, Jawa Barat.
Peraturan Penghormatan Militer (PPM), Tata Upacara Sipil (TUS), dan Peraturan Umum Dinas Dalam (PUDD) adalah menu latihan yang diberikan oleh tim Kopassus TNI-AD.
Pelatihan Diklat Teknis Umum (DTU) ini merupakan
kerja sama Sekretariat DJKN dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kekayaan
Negara dan Perimbangan Keuangan (KNPK) dalam rangka penyiapan pegawai yang
beretika, disiplin dan mampu menyelesaikan pekerjaan untuk mencapai cita-cita
yang diinginkan.
Jadwal kegiatan latihan dimulai sejak pukul 06.00 WIB – 22.00 WIB. Selain yang telah
disebutkan, pelatihan lain yang diagendakan dalam DTU adalah Pembinaan Jasmani
(Binjas), Peraturan Baris Berbaris (PBB), Pembimbingan dan Pengasuhan (Binsuh),
Pertolongan Pertama di Lapangan (Longmalap), Navigasi Barat (Navrat),
Pengamatan, dan Survival.
"Tidak sampai sempurna, tidak apa bila gerakannya
tidak sempurna. Yang ditekankan adalah tumbuhnya kesadaraan siswa akan filosofi
kegiatan DTU ini," ujar pelatih Kopassus kepada Tim Humas DJKN sore itu.
Melalui materi baris-berbaris, lanjutnya, harapannya agar
kelak CASN DJKN terbiasa bekerja dengan rapi dan teratur sesuai prosedur.
Sedangkan pelatihan fisik bertujuan untuk mengajarkan siswa untuk mampu
melakukan lebih di luar batasnya.
"Contohnya setelah disuruh beruling, otomatis kepala
mereka pusing dan perut mual. Tapi pas disuruh baris mereka terbukti mampu
melaksanakan perintah dengan benar. Ini sebenarnya bukti bahwa siswa mampu
bahkan di saat situasi tertekan dan tidak kondusif. Sikap seperti itu sangat
penting dalam dunia pekerjaan," ujar pelatih lainnya di tengah kegiatan
DTU.
Sebelum mengakhiri kegiatan pada malam hari, batas mental
dan fisik peserta DTU masih terus diuji dan dikembangkan dengan materi pembimbingan
dan pengasuhan, pembinaan jasmani yakni senam militer, dan ditutup dengan apel
malam.
Kegiatan DTU ini dilangsungkan pada 19-28 November malam
yang rencananya ditutup dengan malam api unggun dan pertunjukan bela diri. [Tim
Humas]