Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Artikel DJKN
Noken Ale : Semangat Dari Timur Indonesia Untuk Jaga Aset Negara
Dimas Aditya Saputra
Selasa, 25 Mei 2021 pukul 14:54:31   |   1831 kali

Mungkin kita sering mendengar atau membaca Motto atau Slogan dari suatu perusahaan/institusi pemerintah. Biasanya Motto atau Slogan sering dijumpai pada website resmi perusahaan/institusi pemerintah. Di Kementerian Keuangan, siapa yang tidak kenal dengan motto Nagara Dana Rakca (Penjaga Keuangan Negara) yang bisa kita temui di logo Kementerian Keuangan.

Masih segar dalam ingatan kita, ketika Dirjen Kekayaan Negara menginisiasi slogan baru DJKN pada saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2019 yaitu “Digital dalam proses, Inovatif dalam berpikir, Militan dalam implementasi” yang kemudian lebih kita kenal dengan istilah “DJKN Dinamis”.

Untuk lingkup Kanwil DJKN, kita mengetahui bahwa Kanwil DJKN Kalimantan Barat memiliki motto baru dalam rangka pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yaitu “SEMPURNA” yang berasal dari kata Semangat, Proaktif, Tulus, Ramah, dan Amanah. Sedangkan Kanwil DJKN Jawa Barat memiliki motto “Jabar Digital Services, Wujud Layanan Sepenuh Hati dalam upaya mewujudkan perbaikan layanan kepada pengguna jasa dengan menerapkan aspek digitalisasi pada setiap jenis layanan.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), diketahui Motto adalah kalimat, frasa, atau kata yang digunakan sebagai semboyan, pedoman, atau prinsip. Untuk Slogan, J.S. Badudu menjelaskan pengertiannya sebagai suatu rangkaian kata yang mempunyai bunyi dan arti menarik agar mudah diingat. Sedangkan menurut Alwi, Slogan adalah perkataan atau kalimat pendek yang menarik, mudah diingat dan mencolok untuk menjelaskan tujuan dari suatu ideologi, partai politik atau organisasi.

Motto/Slogan di lingkungan Kanwil DJKN Papua, Papua Barat, dan Maluku

Sampai dengan akhir tahun 2020, belum ada Motto atau Slogan yang ditampilkan di website Kanwil DJKN Papua, Papua Barat, dan Maluku (Papabaruku). Lain hal-nya dengan keempat KPKNL yang ada di lingkungan Kanwil DJKN Papabaruku, pada website masing-masing KPKNL kita dapat menjumpai Motto masing-masing kantor.

KPKNL Ambon Memiliki motto “MANISE” yang merupakan singkatan dari awalan kata Manggurebe (berpacu) maju menata aset negara, Akuntabel dalam melaksanakan tugas dan fungsi, Nyata berkontribusi untuk Negara, Ikhlas dalam pelayanan, Selalu santun dalam bersinergi, serta Efektif dan efisien dalam melaksanakan tugas.

KPKNL Jayapura memiliki motto “TEMPO” yang berasal dari Tepat, Efektif, Mudah, Pasti, dan Optimal. Adapun KPKNL Sorong menggunakan motto “TRAKOSONG” yang berasal dari kata Tertib, Andalan, Kontibutif, dan Solutif. Selanjutnya, KPKNL Biak memiliki motto “SI PACE” yang berasal dari kata Soliditas, Integritas, Profesional, Amanah, Cepat Akurat, Efektif dan Efisien.

Dari keempat motto di atas, kita dapat menarik kesimpulan bahwa agar mudah dikenal dan diingat maka masing-masing KPKNL berusaha untuk mengadopsi kata yang sering dipakai di daerah pelayanannya. Namun yang pasti melalui Motto atau Slogan tersebut semua KPKNL berusaha untuk memberikan sinyal positif kepada semua stakeholders dalam hal pelayanan tidak hanya untuk eksternal tapi juga internal KPKNL.

Motto “Noken Ale”

Kanwil DJKN Papabaruku baru meluncurkan Motto resmi pada saat rapat kerja Kanwil DJKN Papabaruku pada tanggal 29 Maret 2021 di Ambon. Mungkin terlihat sangat terlambat dibandingkan keempat KPKNL yang ada di lingkungan Kanwil. Namun sebenarnya keinginan untuk memiliki Motto sudah dimulai pada akhir tahun 2019 yang lalu, dengan meminta masukan usulan Motto dari semua pegawai Kanwil. Namun karena suatu hal, Motto Kanwil baru bisa ditampilkan setahun lebih kemudian.

Motto Noken Ale apabila di-break down berasal dari beberapa kata yaitu Nasionalisme (selalu dan tetap mencintai nusa dan bangsa), Optimal (memberikan hasil yang terbaik bagi masyarakat dan negara), Kontributif (memberikan kontribusi bagi kemakmuran masyarakat dan negara), Edukatif (memberikan pembelajaran bagi para stakeholders), Navigator (merupakan rujukan dalam pengelolaan aset negara), Akuntabel (dalam bekerja selalu dapat dipertanggungjawaban), Langsung (peran Kanwil langsung memberikan dampak kepada para stakeholders), dan Excellent service (selalu memberikan pelayanan terbaik).

Lebih jauh, Noken Ale berasal dari 2 (dua) kata popular yang mewakili wilayah yang berada dibawah pembinaan Kanwil DJKN Papabaruku. Kata Noken mewakili Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, sedangkan Ale mewakili Provinsi Maluku.

Sebagaimana diketahui bahwa Noken merupakan salah satu kerajinan tradisional asli masyarakat Papua. Arie Januar menyebutkan bahwa dalam perkembangannya kerajinan ini tersebar hampir di seluruh wilayah, baik pegunungan hingga pesisir pantai. Bagi orang Papua noken tidak hanya berfungsi sebagai alat menyimpan (tas), tetapi juga memiliki fungsi dan makna yang luas dalam berbagai aspek, seperti sosial, ekonomi, dan budaya.

Ketua Yayasan Noken Indonesia, Titus Christoforus Pekei, menyebutkan bahwa Noken mengajarkan tentang berbagi, demokrasi, dan kebenaran. Noken dapat berfungsi sebagai simbol penyatuan budaya di antara lebih dari 250 kelompok etnis di wilayah tersebut karena nilainya, dapat digunakan sebagai jenis tabungan dan sering memainkan peran simbolis dalam penyelesaian sengketa secara damai. Sehingga, Noken merupakan Aset penting bagi masyarakat Papua. Adapun kata Ale merupakan bahasa Maluku yang berarti Anda atau Kamu. Sehingga, Noken Ale dapat diartikan sebagai Aset Anda atau Aset Kamu.

Sumber Foto Evendi Antogia @Festival Lembah Baliem, 11 Agustus 2019

Dalam konteks Motto Kanwil, maka Noken Ale berarti Kekayaan Negara adalah Aset Kita bersama, yang perlu kita jaga dan dikelola secara baik. Dengan penjelasan tersebut, maka dengan Motto Noken Ale diharapkan semua pejabat/pegawai Kanwil DJKN Papabaruku dapat mengelola aset negara dengan mengedepankan semangat nasionalisme, optimal, kontributif, edukatif, navigator, akuntabel, langsung, dan excellent service.

Harapan ke depan

Dengan adanya Motto Kanwil tersebut, diharapkan dapat menjadi salah satu “mood booster” bahkan bisa dianggap sebagai “core values” bagi semua pejabat/pegawai di lingkungan Kanwil DJKN Papabaruku dalam menjalan tugas sebagai pengelola aset negara di timur Indonesia.

Peluncuran Motto Noken Ale pada saat rapat kerja Kanwil pada awal tahun 2021 sangat pas karena di tahun 2022 mendatang, Kanwil DJKN Papabaruku akan mengikuti pembangunan ZI menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Sehingga dengan adanya Motto tersebut merupakan langkah awal Kanwil dalam menghadapi penilaian ZI WBK ke depan. Selain itu, tentunya Motto Noken Ale diharapkan juga dapat melengkapi Slogan DJKN yang telah ada selama ini, “DJKN Dinamis”.

Delapan suku kata yang ada pada Motto tersebut diharapkan dapat menjadi penambah semangat dan kecintaan semua insan Kanwil DJKN Papabaruku kepada bangsa dan negara sehingga dapat memberikan hasil terbaik bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Salam Noken Ale, Salam DJKN Dinamis.

Frengky Setiawan

Kabid KIHI Kanwil DJKN Papua, Papua Barat, dan Maluku

frengky.setiawan@kemenkeu.go.id

Disclaimer
Tulisan ini adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan kebijakan institusi di mana penulis bekerja.
Foto Terkait Artikel
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini