Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Artikel DJKN
Antara Tren dan Kesehatan, Berikut Hal yang Perlu diketahui Pesepeda
Corina Nafia
Rabu, 22 Juli 2020 pukul 14:40:02   |   1167 kali

Covid-19 boleh saja mewabah, namun hal itu tak lantas menjadi alasan untuk tidak berolahraga. Pandemi Covid-19 di Indonesia menyadarkan banyak orang tentang pentingnya berolahraga untuk menjaga tubuh agar tetap sehat.

Untuk menerapkan gaya hidup sehat, saat ini banyak masyarakat memilih bersepeda sebagai alternatif untuk berolahraga. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya para pesepeda dapat ditemui di jalan. Tak terkecuali pada kota besar sekalipun, Kota Bukittinggi juga telah mulai dijamuri dengan para pesepeda.

Salah seorang pegiat olahraga sepeda, Hermawan Sukmajati yang merupakan Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bukittinggi mengatakan bahwa aktivitas bersepeda lebih baik dilakukan bersama dengan orang-orang yang kita kenal. Salah satunya agar komunikasi dalam kelompok bisa dilakukan dengan baik, dan juga dapat meningkatkan rasa kekeluargaan.

Selain itu, Hermawan menyampaikan bahwa olahraga juga berperan dalam membentuk karakter, mengembangkan percaya diri, disiplin serta ketangguhan, dan mampu memupuk kepemimpinan sekaligus tanggung jawab pribadi serta sosial.

Keikutsertaan seseorang dalam kegiatan olahraga dapat memperbaiki suasana hati, yang membuat seseorang lebih mampu menghadapi ketegangan dan stres, sekaligus meningkatkan konsentrasi dan daya ingat.

Kondisi pada pandemi Covid-19 membuat olahraga rutin menjadi sulit. Namun, sebenarnya pandemi ini juga membuat olahraga menjadi makin penting. Sebelum pandemi Covid-19 mewabah, para pegawai di KPKNL Bukittinggi telah lebih awal melakoni kegiatan bersepeda bersama.

Sepeda, menjadi salah satu tren olahraga yang tengah mengalami naik daun saat ini. Namun demikian, diperlukan penerapan protokol kesehatan agar kegiatan berolahraga tetap aman dilakukan meski di tengah masa pandemi Covid-19 ini.

Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Nomor: HK 01.07/Menkes/382/2020 terkait protokol kesehatan, berikut beberapa hal yang harus dipahami bagi pesepeda :

1. Pastikan kondisi tubuh sehat;

2. Selalu gunakan masker (terutama di daerah kerumunan dan ramai);

3. Cuci tangan pakai sabun atau menggunakan hand sanitizer;

4. Jangan menyentuh area wajah;

5. Menjaga jarak dua meter sampai 20 meter dengan pesepeda di depan;

6. Mandi dan ganti pakaian setibanya di rumah;

7. Bersihkan perlengkapan olahraga (sepeda, helm) dan perlengkapan pribadi;

8. Perhatikan perkembangan Covid-19 di wilayah masing-masing.

Lantas, apakah fenomena bersepeda ini sebuah kesadaran atau justru hanya tren semata? Untuk membuktikannya akan terlihat usai pandemi Covid-19 ini berakhir.

Penulis: Corina Nafia dari KPKNL Bukitttinggi

Disclaimer
Tulisan ini adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan kebijakan institusi di mana penulis bekerja.
Foto Terkait Artikel
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini