Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Yogyakarta > Kilas Peristiwa
Bintal Islam : Ma’rifatullah, Seni Mengenal Allah SWT
Arifin Nurhartanto
Rabu, 07 Desember 2022   |   710 kali

Yogyakarta (07/12) – Para penggawa Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Yogyakarta yang beragama Islam menerima siraman rohani penyejuk kalbu pada acara Bimbingan Mental (Bintal) yang dihelat pada Rabu (07/12) bertempat di Selasar Café KNL. Acara yang mengambil tema Urgensi Akidah : Ma’rifatulloh tersebut disampaikan oleh Jabatan Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Pertama Muhammad Basyir Anshori.

Anshori, panggilan akrabnya, memulai materi dengan menyinggung kalimat syukur yang tiada henti atas nikmat yang telah Allah SWT berikan kepada manusia. Nikmat yang diterima sejak dari bangun tidur hingga kembali ke peraduan, yang tidak akan bisa manusia hitung kuantitas yang diberikan Allah SWT kepada manusia. “Nikmat baru terasa apabila sedang diberikan cobaan/ujian. Seperti sariawan, yang bisa membuat kacau hidup kita, harus berobat ke dokter, diolesi salep, meski kecil ukurannya di mulut, yang merupakan bagian kecil dari ujian,” ujar Anshori. Nikmat yang terbesar, lanjut Anshori, adalah hidayah, untuk memeluk Islam, mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW.

Mengenai ma’rifatullah atau mengenal Allah SWT, bapak dari tujuh anak ini menjelaskan bahwa dengan mengenal Allah SWT, akan mendapatkan hasil yang mendatangkan manfaat bagi manusia. Hasil tersebut antara lain ilmu yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, mendatangkan kemudahan dalam segala urusan dan perlindungan dengan berzikir, dan yang terbesar adalah akan dicintai Allah SWT, bila manusia mencintai Allah SWT. “Bagaimana cara mencintai Allah SWT? Allah SWT sudah memberitahu manusia melalui Surah Ali Imron ayat 31, yang berbunyi “Katakanlah (Nabi Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah akan mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,” jelas Anshori.

Materi yang menarik, membuat para penggawa antusias untuk mengajukan pertanyaan. Penggawa KPKNL Yogyakarta Taufik Iqbal Pratama langsung memberikan tiga pertanyaan, yaitu mengenai alasan Tuhan  menciptakan manusia, padahal Tuhan tidak minta disembah, lalu hukum menikah dalam Islam, dan toleransi dalam Islam dalam menghormati peringatan hari besar agama lain.

Sebagai informasi, program kajian Bintal Islam diadakan rutin setiap bulan yang mengangkat tema yang disesuaikan dengan buku pedoman Bintal Nasional dan pemateri yang bisa berasal dari pegawai atau profesional. (Teks/Foto : Arf/Yusuf)

Foto Terkait Kilas Peristiwa
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini