Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Negara Golongan II Tipe D Permanen KPKNL Yogyakarta
Yuhar Lelo Ganjaran Samudra
Selasa, 31 Juli 2018   |   437 kali

Yogyakarta - Jumat (27/07) bertempat di Jalan Cendana I Kelurahan Semaki, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Provinsi D.I. Yogyakarta dilaksanakan acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan 8 Unit Rumah Negara Golongan II Tipe D Permanen KPKNL Yogyakarta.

Seremoni peletakan batu pertama pembangunan rumah negara golongan II tipe D permanen yang dilakukan langsung oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Tavianto Noegroho tersebut turut disaksikan oleh Kepala KPKNL Yogyakarta Agung Budi Setijadji beserta jajarannya yaitu Kepala Seksi PKN Danny Kuryanto, Kepala Seksi Pelayanan Lelang Rino Priyanto, Kepala Seksi Hukum dan Informasi Aris Rochmad Sopiyan, Kepala Seksi Kepatuhan Internal Usman Arif Murtopo, Kepala Subbagian Umum Sri Wahyuni dan para pelaksana di KPKNL Yogyakarta.

Kegiatan tersebut merupakan puncak dari seluruh rangkaian tindak lanjut dari acara Penandatanganan Berita Acara Serah Terima (BAST) Barang Milik Negara yang berlangsung tanggal 12 Januari 2018 yang telah disepakati oleh Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan c.q. Sekretariat Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi D.I. Yogyakarta dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara c.q. KPKNL Yogyakarta . Yang di dalamnya menyebutkan barang milik negara yang diserahkan dari Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan c.q. Sekretariat Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi D.I. Yogyakarta kepada Direktorat Jenderal Kekayaan Negara c.q. KPKNL Yogyakarta adalah pengalihan penggunaan bangunan berupa 3 unit Rumah Negara Golongan II Tipe D Permanen masing-masing seluas 250 m2 dan penggunaan sementara sebagian tanah dari GKN Yogyakarta seluas 2.063 m2.

Dalam sambutannya Kepala KPKNL Yogyakarta Agung Budi Setijadji mengungkapkan bahwa proyek pembangunan rumah negara golongan II tipe D permanen ini sudah melalui perencanaan dan kajian-kajian yang matang dengan melengkapi seluruh persyaratan yang sudah ditetapkan pemerintah. Proyek ini akan menjadi simbol bahwa lahan yang besar ini yang sudah lama dikuasai oleh orang yang tidak berhak ternyata bisa kita ambil dan kita manfaatkan sehingga tidak berpindah tangan atau dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak berhak”, ungkap Agung.

Dalam kesempatan yang sama sebelum melakukan peletakan batu pertama, Kepala Kanwil DJKN Jawa tengah dan D.I. Yogyakarta memberikan pengarahan baik kepada Kepala KPKNL Yogyakarta dan seluruh jajarannya maupun kepada Kepala Proyek beserta seluruh pekerjanya bahwa masing-masing pihak harus berkomitmen untuk saling mengingatkan sesuai porsinya. Bahwa proyek ini merupakan kegiatan yang bersifat simbiosis mutualisme antara KPKNL Yogyakarta dan pengembang. “Seperti yang sudah diungkapkan Kepala KPKNL Yogyakarta, proyek ini membuktikan bahwa lahan yang sudah lama dikuasai oleh orang yang tidak berhak bisa kita ambil kemudian kita gunakan untuk meningkatkan kinerja kita dengan melengkapi fasilitas-fasilitas yang ada. Hal ini selaras dengan tujuan optimalisasi pemanfaatan bangunan dan tanah milik negara agar berdayaguna maksimal untuk kepentingan negara dan tidak disalahgunakan oleh oknum-oknum tertentu untuk kepentingan pribadi”, tegas Tavianto.

 Di akhir acara, Tavianto berkenan melakukan potong tumpeng sebagai rasa syukur sekaligus doa bersama agar pembangunan  rumah negara golongan II tipe D permanen ini dapat berjalan dengan lancar sehingga segera dapat dimanfaatkan untuk menunjang kinerja pegawai di KPKNL Yogyakarta.(Penulis/Foto: Tim HI)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini