Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Tarakan > Berita
KPKNL Tarakan Lelang Batik Khas Kaltara, Inilah Inspirasi di Balik Motifnya
Putri Setyaningsih
Selasa, 24 Agustus 2021   |   492 kali

Tarakan – Batik khas Kalimantan Utara turut dijual pada lelang produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada Kamis (19/8). Penjualan produk UMKM ini dilaksanakan melalui laman lelang.go.id Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tarakan. Selain kain batik, dilelang juga kaos bergambarkan hasil rancangan para pemenang Kompetisi Desain KPKNL Tarakan 2021. Dua pelaku UMKM yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Batik Pakis Asia dan Neo Print Tarakan.

Awal Agustus lalu, KPKNL Tarakan menggelar kompetisi desain yang mengusung tema motif khas Kalimantan Utara, ikon Kota Tarakan, dan kemerdekaan Indonesia. Desain yang dipilih sebagai pemenang kemudian dicetak pada kaos dan dijual melalui lelang.go.id. Selain untuk mengenalkan Kota Tarakan dan membangkitkan kreativitas para peserta lomba, kompetisi tersebut juga ditujukan untuk membantu pelaku UMKM yang bergerak di bidang konveksi. Dari tiga desain yang dipilih, dua di antaranya mengusung motif khas kalimantan utara, dan satu desain bertemakan perayaan kemerdekaan Indonesia di masa pandemi.

Motif khas Kalimantan utara juga dapat ditemui di kain produksi UMKM Batik Pakis Asia. Misalnya batik motif tarian sepasang enggang yang menceritakan tentang satwa khas Kalimantan Utara. Bagi masyarakat Dayak Kenyah, Tari Burung Enggang dianggap sebagai suatu kehormatan terhadap para leluhur mereka. Ada juga batik motif saung Dayak yang terinspirasi dari topi bundar lebar khas suku Dayak Kenyah yang biasanya digunakan pada acara adat. Beberapa istilah penyebutan topi lebar ini dalam masyarakat Kenyah yaitu Saung, Sa'ong, dan Hong. Hal ini terjadi karena suku Kenyah terdiri dari beberapa dialek vokal.

Salah satu tempat yang terkenal di Tarakan adalah Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB). Mangrove, tumbuhan dengan akar kuat dan saling terhubung satu sama lain memiliki filosofi sebagai pemersatu bangsa dan saling gotong royong untuk membangun serta melindungi NKRI. Mangrove juga merupakan habitat asli Bekantan, primata langka yang memiliki hidung besar dan bulu coklat kemerahan. UMKM Batik Pakis Asia memadukan magrove dan Bekantan dalam satu motif batik sebagai usaha dalam membantu pelestariannya. Selain batik motif tarian sepasang enggang, saung dayak, dan mangrove bekantan, beberapa batik motif lain yang dilelang antara lain batik motif Kujau/Pakis dan batik motif Kelong. (Tim HI KPKNL Tarakan)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini