Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Samarinda Selenggarakan Sharing Session Manajemen Talenta Beasiswa (MTB) DJKN di Wilayah DJKN Kaltimtara
Linta Atina Rahmah
Sabtu, 04 Juni 2022   |   217 kali

Jumat (03/6) KPKNL Samarinda menyelenggarakan Kegiatan Sharing Session Manajemen Talenta Beasiswa (MTB) DJKN secara virtual yang dihadiri oleh pegawai DJKN di lingkungan Kanwil Kalimantan Timur dan Utara. Menghadirkan narasumber dari Sekretariat DJKN Subbagian Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Kepemimpinan yakni Evan Widyatama, Rizky Akita, dan Marco Matius.

Kegiatan diawali dengan penyampaian pengantar dari Kepala KPKNL Samarinda, Bagus Kurniawan. “Saat ini DJKN menyediakan wadah untuk mempersiapkan diri bagi para pegawai yang ingin melanjutkan sekolah setingkat diatasnya salah satunya melaui program coaching di MTB DJKN. Jadi MTB DJKN bukan semata-mata ingin mempersulit para pegawai yang ingin melanjutkan studi melalui skema beasiswa dengan mewajibkan para pegawai masuk ke dalam wadah tersebut, namun justru ingin membantu mempersiapkan pegawai untuk dapat masuk ke institusi pendidikan yang diinginkan”, tutur Bagus.

Dalam paparannya, Evan Widyatama yang saat ini menjabat sebagai Kepala Subbagian Pengembangan SDM dan Kepemimpinan Sekretariar DJKN memaparkan dari 3.958 jumlah pegawai DJKN, 1.218 pegawai atau 31 persen pegawai memiliki potensi untuk melanjutkan studi kejenjang S2 dan S3, “Jika dikaitkan dengan komposisi pegawai DJKN, kurang lebih 4 persen pegawai DJKN ada potensi untuk melanjutkan studi ke jenjang S3, dan 27 persen berpotensi melanjutkan ke jenjang S2”, tuturnya.

Evan juga menyebutkan bahwa wadah ini juga bertujuan untuk mengubah perilaku pegawai agar menjadi perencana yang baik, lebih berpikir kritis dan analitis, “Harapannya wadah ini benar-benar untuk pegawai potensial yang memiliki komitmen tinggi terhadap hal tersebut”. Pengelola MTB menyediakan fasilitas berupa program pengembangan dan juga layanan konsultasi, dukungan proses administrasi yang dibutuhkan pegawai untuk mendaftar beasiswa, serta monitoring dan evaluasi berkala terhadap program tersebut. Peserta wajib menjalankan program yang telah disusun oleh pengelola MTB dan juga melakukan riset mandiri terkait beasiswa yang akan dituju dan program studi yang sesuai dengan minat pegawai dan memenuhi kebutuhan organisasi.

Dalam sesi diskusi, Marco berpesan kepada seluruh pegawai yang nantinya akan mendaftar beasiswa untuk memperhatikan tenggat waktu pendaftaran beasiswa sehingga dapat mempersiapkan dokumen persyaratan dengan matang.

“Dari sisi eligibilitas harus memenuhi persyaratan meneruskan pendidikan sesuai ketentuan PMK 18 tahun 2009, status minimal 2 tahun PNS atau minimal masa kerja 2 tahun pasca tugas belajar sebelumnya. Dan dari sisi program studi khusus tujuan luar negeri, studi pilihan diutamakan masuk ke dalam peringkat 30 besar dunia”, sebut Evan dalam paparannya. Saat ini MTB DJKN telah membuka pendaftaran gelombang II tahun 2022 paling lambat tanggal 24 Juni 2022 untuk pengisian formulir pendaftaran dan maksimal tanggal 27 Juni 2022 untuk penyampaian secara kolektif melalui nota dinas resmi kepada Sekretariat DJKN.

Dalam pemilihan universitas, Akita berpesan agar para pegawai yang ingin mendaftar untuk memastikan universitas yang ingin dituju, “Agar kiranya para pegawai yang ingin mendaftar untuk memastikan universitas prioritas karena akan menjadi dasar pengelola untuk menentukan mentor/ coach untuk mendampingi peserta MTB sepanjang program berlangsung, sehingga diharapkan dapat memberikan hasil yang optimal”, sebut Akita dalam sesi tanya jawab. (LAR)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini