Bertepatan
dengan hari ibu pada 22 Desember 2022 ini, tentunya banyak sekali kaum
perempuan yang menerima ucapan “Selamat Hari
Ibu…atau Happy Mother’s Day” baik dari keluarganya ataupun rekan-rekannya. Sebagaimana
kita ketahui, di zaman modern ini banyak
wanita yang memutuskan untuk meniti karir sekaligus mengurus rumah tangga.
Menjadi
seorang ibu rumah tangga merupakan
pekerjaan yang mulia bagi seorang wanita, akan tetapi wanita yang bekerja turut
membantu perekonomian keluarga, juga
salah satu wujud perempuan hebat. Perempuan harus mengerahkan tenaga ekstra
agar tidak kehilangan peran sebagai ibu di rumah, sekaligus menjaga
profesionalisme di kantor. Motivasi
bekerja bagi seorang perempuan Indonesia bukanlah hanya sekedar menguji waktu
senggang dan atau melanjutkan karir, akan tetapi sungguh-sungguh meningkatkan
pendapatan keluarga.
Agar keduanya dapat berjalan seimbang, maka perlu kiranya para perempuan
memperhatikan beberapa tips agar peran ganda tersebut dapat berjalan lancar,
baik dalam menjalankan perannya sebagai ibu yang mengurus rumah tangga maupun
sebagai wanita yang bekerja. Yuk kita intip beberapa tipsnya:
1. Ingat Keluarga
Tujuan bekerja untuk keluarga, sebelum bekerja
perlu dipikirkan menu apa yang akan dimasak dan membereskan pekerjaan rumah.
Apapun alasan bekerja, pastikan keluarga tetap menjadi prioritas karena itulah
yang sebenarnya menjadi tanggung jawab sebagai wanita.
2. Efektifkan Waktu di Pagi
Hari
Wanita karir sekaligus
ibu rumah tangga harus mengefektifkan waktu setiap pagi. Kegiatan pagi bisa
diisi dengan menyiapkan pakaian seragam anak sekolah, sarapan, bekal dan
mengecek jadwal sekolah anak. Dengan cara ini, keluarga akan tetap merasa
diperhatikan.
3.
Membagi Waktu dan Menggunakan Secara Bijak
Harus pandai-pandai mengatur waktu, walau menjalani banyak rutinitas, harus
dapat membagi mana waktu bekerja, mengurus rumah, mengurus anak, dan
istirahat. Ibu rumah tangga yang bekerja harus membuat prioritas dalam hidup dan cekatan.
Gunakanlah waktu
sebaik-baiknya, baik saat bersama keluarga maupun saat berada di kantor.
4. Bekerjasama dengan Anggota Keluarga
Untuk meringankan pekerjaan, bisa berdiskusi
dengan keluarga tentang pembagian tugas masing-masing. Jika anak sudah besar,
mereka bisa mencuci pakaian mereka sendiri atau saling membantu dalam
mengerjakan pekerjaan rumah.
5. Fisik
Siapa bilang menjadi ibu rumah tangga adalah
pekerjaan yang mudah? Pekerjaan tersebut sama melelahkannya dengan pekerjaan
lain. Kalau menjadi ibu rumah tangga saja sudah menguras tenaga, maka ibu rumah
tangga yang juga bekerja harus
menyiapkan fisik dan stamina yang kuat.
6.
Cukupi Kebutuhan Tidur
Tidur cukup sangat
bermanfaat untuk menjaga kesehatan, membuat pikiran lebih jernih,
memperbaiki mood, dan
memberikan energi yang dibutuhkan saat bekerja. Sesibuk apa pun, jangan sampai
tidak mengistirahatkan tubuh di malam hari. Pastikan tidur berkualitas dan
usahakan tidur atau bangun di jam yang sama tiap harinya. Dengan begitu, tubuh
akan terbiasa menjalaninya.
7. Jauhi perasaan bersalah
Tak sedikit ibu bekerja
yang merasa bersalah karena harus menghabiskan waktu di kantor. Daripada
menyimpan perasaan negatif, mari lihat sisi positif : meski waktu untuk
keluarga lebih sedikit, tetapi nafkah yang dicari lewat pekerjaan bermanfaat
untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
8.
Sempatkan Waktu Berkomunikasi Dengan Keluarga
Dengan kemajuan teknologi,
kini bisa menyempatkan diri melakukan video
call dengan anak-anak, meski sedang berada di kantor. Cobalah
lakukan hal ini di waktu senggang atau saat sedang beristirahat. Hal ini bisa
membuat semangat kembali untuk bekerja.
9. Semangat dalam Menjalankan
Aktivitas
Agar pekerjaan di kantor
dan di rumah bisa diselesaikan dengan cepat, lakukan setiap aktivitas dengan
penuh semangat, agar semakin termotivasi untuk bekerja dengan baik.
10. Percaya
Diri
Wanita yang penuh rasa percaya
diri biasanya orang yang punya pikiran positif pada berbagai hal. Sikap positif
yang terpancar ini biasanya mendapatkan respon positif dari relasi kerja sehingga
pekerjaan berjalan lancar. Terselesainya pekerjaan di kantor, tidak lagi membawa
beban saat di rumah.
11. Terus Belajar, Kembangkan Diri
Tekun belajar dan terus
belajar, serta fokus pada hasil merupakan ciri seseorang dengan passion yang tinggi. Dengan
kemampuan yang baik terhadap pekerjaan, maka tidak akan kesulitan menyelesaikan
pekerjaan, sehingga masih ada ruang untuk memikirkan keluarga.
12. Menguasai Bidang Pekerjaan
Dalami dan fokus pada pekerjaan
yang sedang dihadapi, hingga menguasai bidang tersebut. Bisa menyelesaikan
setiap pekerjaan dengan baik, akan membawa mood yang baik saat mengurus
keluarga.
13. Bangunlah Citra yang Baik dan Harmonis di Mata
Banyak Orang
Hubungan harmonis saat bekerja
dalam tim harus diperhatikan, dengan demikian suasana kerja kondusif akan
mendukung produktivitas. Kantor keluarga kita kedua, oleh
karena itu hubungan harmonis sangat diperlukan agar semua berjalan dengan baik.
14. Tetap Menjaga Kesehatan
Kesehatan
sangat penting untuk menjadi wanita karir sekaligus ibu rumah tangga yang
aktivitasnya banyak. Jagalah kesehatan pikiran dan fisik, jangan sampai lupa
pada kemampuan tubuh. Olahraga untuk mengurangi stress dan menambah energi.
15. Kendalikan Pikiran & Emosi serta Menjaga Pola Hidup Sehat
Wanita bekerja sekaligus ibu rumah tangga tentu
memiliki tenaga ekstra dan stamina yang kuat saat menjalani dua peran
sekaligus. Bukan hanya itu, mengontrol emosi juga sangatlah penting. Memiliki
beban yang banyak membuat wanita menjadi cenderung sensitif. Jika menemui masalah,
lebih baik berpikiran tenang.
16. Membuat Jadwal Keluarga
Tips terakhir agar sukses
menjalan peran sebagai istri sekaligus bekerja di kantor yaitu membuat jadwal
keluarga secara mingguan. Manfaatkan kalender besar dan mencatat semua kegiatan
keluarga. Misalnya, nonton bioskop, jalan-jalan, makan bersama ulang tahun, dan
kegiatan bersama keluarga lainnya.
Itulah beberpa tips menjadi
wanita bekerja sekaligus ibu rumah tangga yang dapat dicoba dipraktekkan agar
peran ganda dapat berjalan lancar. Dari beberapa pengalaman, ada beberapa
keuntungan bagi perempuan yang bekerja sambil mengurus keluarga, misalnya
yaitu:
a. Seiring
pertumbuhan anak, ia akan menjadi lebih mandiri karena melihat kedua orang
tuanya bekerja.
b. Waktu
dengan buah hati lebih berkualitas. Dengan kesibukan bekerja, seorang ibu akan
lebih menghargai waktu dengan anak
c. Anak lebih pandai bersosialisasi. Waktu yang dihabiskan anak sendiri akan membuatnya lebih mudah bersosialisasi dengan orang lain selain orang rumah.
d. Kemampuan komunikasi yang baik. Dengan bekerja, perempuan akan terbiasa berkomunikasi dengan orang lain dan hal ini bermanfaat.
e. Mengikuti pesan Nabi Muhammad. Wanita dalam Islam diperbolehkan bekerja asal bisa menyeimbangkan kehidupan rumah tangga dan kantor. Hal ini sesuai hadist yang artinya: “Sesungguhnya Allah SWT mencintai orang yang melakukan satu pekerjaan dengan sungguh-sungguh dan profesional (al-itqan).” (HR al Baihaqi, Abu Ya’la, Ibn Asakir)
Selamat Hari Ibu, 22 Desember 2022
Sumber:
https://www.alodokter.com/tips-buat-ibu-pekerja-agar-bahagia-di-rumah-dan-kantor
https://www.ruangmom.com/tips-menjadi-wanita-karir.html
https://blog.amartha.com/intip-tips-menjadi-wanita-karir-sekaligus-ibu-rumah-tangga/