Maluku Tengah - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Ambon melakukan penilaian barang milik negara (BMN) berupa Tanah pada Biro Logistik Kepolisian Daerah Maluku c.q. Polres Maluku Tengah.  Penilaian dilaksanakan dalam rangka optimalisasi pemanfaatan BMN dalam rangka pemanfaatan sewa. 

Tim Penilai yang terdiri dari Jabatan Fungsional Penilai Pemerintah Hendrik Heyzer Mangampa dan satu anggota yaitu Atrizal telah melakukan survey lapangan atas BMN yang diusulkan untuk disewakan tersebut pada tanggal 3 Desember 2023 sampai dengan 7 Desember 2023. Survey dilakukan Tanah pada Biro Logistik Kepolisian Daerah Maluku c.q. Polres Maluku Tengah. Secara spesifik Tanah yang di nilai yaitu Sebagian tanah seluas 440 m2 untuk Sekolah TK Kemala Bhayangkari 07 Banda kepada Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Maluku Tengah yang berlokasi di Jalan Guntur Hijau Desa Kampung Baru Kecamatan Banda Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku dalam rangka pemanfaatan dalam bentuk sewa dan Sebagian tanah seluas 145 m2 untuk penempatan Landing Point (Beach Manhole) Sistem Komunikasi Kabel Laut (BMH SKKL) kepada PT. Telkom Witel Maluku yang berlokasi di Jalan Guntur Hijau Desa Kampung Baru Kecamatan Banda Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku dalam rangka pemanfaatan dalam bentuk sewa., Penilai menggunakan Pendekatan Data Pasar (Market Data Approach).  Pendekatan data pasar dilakukan dengan cara mempertimbangkan data transaksi dan/atau data penawaran sewa dari objek pembanding sejenis atau pengganti dan data pasar yang terkait melalui proses perbandingan.

Hendrik Heyzer Mangampa, Pejabat Fungsional Penilai Pemerintah Ahli Pertama KPKNL Ambon mengatakan bahwa pemanfaatan BMN dalam bentuk sewa tanah baik untuk TK Kemala Bhayangkari 07 Banda maupun sewa untuk penempatan Landing Point (Beach Manhole) Sistem Komunikasi Kabel Laut (BMH SKKL) kepada PT. Telkom Witel Maluku tidak mengganggu tugas dan fungsi Kepolisian dalam hal ini Polsek Banda Neira, malah sebaliknya mendatangkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) bagi Negara. Selain itu adanya Sekolah dan Sistem Komunikasi Kabel Laut juga dapat menunjang sarana Pendidikan dan meningkatkan kualitas jaringan internet bagi masyarakat di Banda Neira.