Denpasar – Pada hari Rabu tanggal 16 Agustus 2023
diselenggarakan kegiatan Lelang Produk UMKM
binaan Pemprov Bali yang
dimulai pukul 19.10 - 20.10 WITA bertempat di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar. Kegiatan ini merupakan sinergi dan kolaborasi
dari KPKNL Denpasar bersama Kanwil DJKN Bali dan
Nusa Tenggara sebagai bentuk implementasi
Inisiatif Strategis Sinergi Pemberdayaan UMKM Provinsi Bali.
Kegiatan yang digelar bersamaan dengan gelaran Kolaborasi Bali Era Baru Smart
(KBS) Festival 2023 ini merupakan gelaran Pemprov Bali dibawah koordinasi Dinas
Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali untuk memperingati Hari
Jadi Pemerintah Provinsi Bali ke-65. Kegiatan produk lelang UMKM ini
sebagai wujud nyata Kanwil DJKN Bali dan Nusa Tenggara dan KPKNL Denpasar untuk membantu pelaku usaha UMKM yang terpuruk
sebagai dampak pademi Covid-19 dan sebagai tindaklanjut dari Keputusan Menteri Keuangan
Nomor
396/KMK.01/2022 tentang Program Sinergi Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
Kementerian Keuangan.
Turut hadir dalam kegiatan pada Lelang UMKM kali ini yaitu
Gubernur Bali beserta Wakil Gubernur, Para Kepala Dinas di SKPD Pemprov Bali, Kepala Kepolisian Daerah
Bali, Kepala Kantor
Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Prov
Bali,
Ketua DPRD Tingkat I Provinsi Bali dan undangan baik dari Perbankan,Swasta dan
Kementerian/Lembaga Negara
Kegiatan lelang ini diikuti oleh UMKM binaan Pemprov Bali sebagai wujud peran nyata Kemenkeu yang bertujuan untuk memperkenalkan
produk UMKM kepada masyarakat luas dan membantu pelaku usaha UMKM
dalam mempromosikan
hasil produk UMKM. Lelang UMKM diikuti sebanyak 15 pelaku usaha yang bergerak dibidang
tas, pakaian, patung dan
lukisan. Kegiatan
lelang UMKM
ini juga sebagai ajang promosi para pelaku UMKM yang efektif dalam peningkatan jumlah pelanggan dan membuat produk UMKM
laku terjual dengan cepat karena banyaknya pengunjung yang hadir.
Selain itu, lelang ini ikut membantu
UMKM di Provinsi bali untuk tumbuh dan
berkembang serta diberdayakan. Selain
itu, Kanwil DJKN Bali dan Nusa Tenggara bersama KPKNL Denpasar terus mendorong
digitilisasi UMKM melalui aplikasi lelang go.id. agar UMKM tersebut dapat
memasarkan produk - produknya secara online.
Adapun
produk UMKM yang dilelang merupakan barang yang eksklusif, asli
produk
kerajinan Bali,
dan diproduksi terbatas, satu-satunya serta pembuatannya memerlukan waktu yang lama dan
butuh keterampilan khusus pengerajinnya seperti :
1.
Tas
Worka Bag Amerta Collection. Amerta merupakan bahasa Sansekerta yang memiliki
arti kekal dan abadi. Filosofi tas ini mengajarkan bahwa meskipun segala
sesuatu dalam hidup ini fana dan akan berlalu, tetapi nilai-nilai kehidupan
yang baik dan kebaikan yang kita lakukan akan terus hidup dan kekal. Ukuran 29
x 8 x 40cm.
(Laku terjual lelang dengan
harga Rp.1.000.000,-)
2.
Lukisan Dewa
Siwa . Melukiskan Dewa Siwa yang memiliki peranan penting di Agama Hindu. Dewa
siwa termasuk dalam tiga dewa tertinggi atau utama dan paling dimuliakan
daripada dewa lainnya, yang disebut Trimurti. Ukuran 20 x 30 cm. (Laku terjual lelang
dengan harga Rp.3.000.000,-)
3.
Jaket
Endek. Jaket yang dipersiapkan di G-20 ini dibuat dari benang berkualitas
tinggi dengan pola/corak Bali. (Laku terjual lelang dengan harga Rp.1.000.000,)
4.
Patung
Uang Kepeng. Patung yang proses pembuatannya menerapkan filosofi atau pakem dari
bali Heritage memeiliki arti uang sebagai berkah dari langit. (Laku terjual lelang
dengan harga Rp.10.100.000,-)
5.
Tas
Agel. Tasdari Gianyar ini merupakan produk UMKM yang memanfaatkan bahan baku
yang ramah lingkungan. (Laku terjual lelang dengan harga Rp.500.000,-)
6.
Kemeja
Endek Pria Size L. Kemeja merupakan desain dari gede Yudi yang merupakan produk
dari kain tenun ikat khas Bali yang unik dan sakral. (Laku terjual lelang
dengan harga Rp.1.000.000,-)
7.
Handbag
Kulit. Tas dengan sentuhan kulit I tatah dengan nuansa Bali yang menggambarkan kemewahan dan keanggunan. ( Laku Terjual lelang dengan
harga Rp.1.100.000)
8.
Telur
bergambar. Lukisan tradisional Bali yang dibuat di media telur dengan tinggi
8cm. Membutuhkan kehati-hatian dan profesionalisme yang tinggi karena media
yang sangat unik. Membutuhkan waktu pengerjaan 3 hari. (Tidak Ada Penawaran)
9.
Selendang
tenun. Terbuat dari benang berkualitas dengan pewarnaan menggunakan daun
sebagai bahan baku pewarnaannya. (Tidak Ada Penawaran)
10.
Lukisan
Gadis. Ukuran 30 cm x 40 cm Cat Minyak Di atas Kaca Menggambarkan kecantikan,
keelokan, dan pesona gadis Bali yang dilukis di atas media kaca. (Tidak Ada
Penawaran)
11.
Handbag
Akusara. Tas yang menggambarkan keberanian, keyakinan, dan semangat dalam
menjalani hidup. Tas berbahan Kain Goni , Kulit Sapi yang dipahat , untuk
liningnya Kanva s K a t u n. (Laku terjual lelang dengan harga Rp.951.000,-)
12.
Lukisan
Dewa Siwa dan Pengawal. Lukisan ukuran 52 cm x 66 cm Lukisan Kamasan Maha Dewa
atau Dewa Siwa memiliki kekuatan yang sangat besar memiliki sıfat yang tak
memiliki awal dan tak memiliki ahir, wujud dewa yang paling sakti dan sangat
ditakuti para Asura. Diyakini Dewa Siwa adalah wujud Dewa yang sangat Agung dan
memiliki pengikut yang setia. (Laku terjual lelang dengan harga Rp. 4.100.000,-)
13.
Tas
Selempang kulit dan Canvas. Tas canvas dengan motif printing yang authentic,
keindahan dan kemewahan bahan kulit sapi dengan lapisan suede di dalamnya.
Dilengkapi tali panjang. (Laku terjual lelang dengan harga Rp.550.000,-)
14.
Waist
Pack For Men. Ukuran 14 x 5 x 26cm Berbahan Kain goni dikombinasikan dengan
Endek Bali Cocok digunakan baik pria maupun wanita dengan kualitas pembuatan
yang rapi dan berkualitas. Bahan biodegradable. (Laku terjual lelang dengan
harga Rp.500.000,-)
15.
Blazer
Endek. Blazer dengan bahan dasar halus dengan modif endek cantik yang elegan
untuk dipakai di acara sehari-hari maupun dalam kegiatan formal. (Laku terjual lelang
dengan harga Rp.701.000,-)
Kegiatan
lelang produk UMKM ini dilaksanakan secara luring yang dilakukan secara terbuka
dengan penawaran naik-naik. Dari hasil penjualan lelang 15 produk UMKM ini
telah laku terjual lelang sebanyak 12 barang dengan nilai keseluruhan sebesar Rp
24.502.000,00 sedangkan untuk barang
yang tidak laku berjumlah 3 buah. Kreatifitas
dan keunikan produk UMKM khas Bali menjadi titik fokus optimalisasi kegiatan
lelang ini. Pelaku UMKM dituntut untuk berkreasi dan membuat produk UMKM-nya
memiliki kekhasan khusus, terbatas, unik dan inovatif sehingga mampu bersaing
dan berbeda dengan produk sejenisnya. Hal ini penting untuk memenangkan
persaingan usaha sesuai dengan estimasi pembeli produk UMKM. Selain itu, kegiatan
lelang produk UMKM juga mengenalkan dan mempromosikan aplikasi lelang.go.id
agar semakin dikenal oleh masyarakat dan
dapat menjadi alternatif pemasaran produk yang murah (tanpa biaya permohonan)
dan perluasan segmentasi pasar produk UMKM.