Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Lelang Lukisan melalui LIve Auction, Laku Melambung diatas Harga Limit
Corry Wulandari
Senin, 03 Mei 2021   |   1118 kali

Gianyar – Sabtu (01/05) bertempat di Tebesaya Gallery, Jalan Jatayu, Banjar Tebesaya, Peliatan, Ubud, Kab. Gianyar, Bali, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Bali dan Nusa Tenggara (Kanwil DJKN Balinusra) melaksanakan lelang non eksekusi sukarela yang merupakan permohonan dari Balai Lelang Larasati “Fino Art Action” yang berpusat di Jakarta.

Pelaksanaan lelang dibuka oleh Pejabat Lelang Kelas II, Ni Luh Pujiantini tepat pukul 15.00 WITA. Pujiantini menyampaikan bahwa pelaksanaan lelang non eksekusi sukarela kali ini tergolong sepi karena diakibatkan adanya pandemi covid-19. Ia berharap agar animo masyarakat kedepannya untuk kolektor benda seni terutama lukisan semakin meningkat.

Selanjutnya Yuanita Sawitri selaku afslager, memandu pelaksanaan lelang atas 40 lot lukisan yang merupakan karya beberapa pelukis terkenal. Yuanita menawarkan item per item, peserta terlihat antusias, harga terbentuk dari setiap item jauh melambung diatas harga limit. Dari 34 lot yang laku lelang, nilai pokok lelang yang berhasil diraup sebesar Rp742.500.000 dan masih terhitung bagus meskipun sepi peminatnya.

Dalam mekanisme pelaksanaan lelang tersebut, penawaran dilakukan secara langsung dengan penawaran naik-naik. Lelang hari itu juga dilakukan dengan cara penawaran tanpa kehadiran peserta yakni penawaran melalui telepon dengan menggunakan teknologi internet live auctions. Animo terhadap benda-benda seni ini tidak hanya ditunjukkan dari peserta yang hadir di Tebesaya Gallery saja namun juga berasal dari luar pulau Bali bahkan hingga luar negeri.Hal ini terbukti dengan masuknya penawaran live auction dari Singapura, Australia, Amerika hingga Holland.

Pada saat akhir penutupan lelang, Pujiantini menyampaikan bahwa "Lukisan karya Ida Bagus Made Poleng berjudul “ Barong dance performing calonarang” laku terjual seharga Rp230.000.000, Lukisan karya I Gusti Ketut Kobod berjudul " Jatayu menyelamatkan sita dari Rahwana " laku seharga  Rp120.000.000 serta  lukisan Cheong Soo Ping berjudul “ Bali Girl”  laku seharga Rp115.000.000. Semua lukisan tersebut menjadi primadona pada lelang tersebut dan harganya telah jauh melampaui harga limitnya

Kedepannya diharapkan agar kerjasama yang terjalin antara semua pihak yang terlibat dalam acara ini baik Pejabat lelang klas II, Balai Lelang dan Kanwil DJKN BaliNusra  dapat ditingkatkan lagi. Masih banyak potensi lelang yang harus dijangkau seperti karya seniman seniman yang saat ini masih tersebar wilayah Bali agar kedepannya dapat diikutsertakan dalam pameran dan lelang lukisan tersebut.

(Foto dan Text: Seksi Informasi Kanwil DJKN Balinusra)



Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini