Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Bekasi > Artikel
Bulan Ramadhan Tingkatkan Akhlak dan Kepedulian
Asnul
Rabu, 30 Maret 2022   |   17050 kali

Bekasi - Bulan suci Ramadhan 1443 H Sudah semakin dekat, bahkan hanya berbilang hari saja, lalu sebagai muslim apa persiapan yang telah kita lakukan ? Apakah hanya cukup dengan memasang status menghitung hari?,  atau tanpa persiapan apa-apa mengalir saja seperti air. Setiap orang tentu mempunyai cara dan persiapan masing-masing dalam menyambut bulan Suci umat Islam tersebut, minimal menyiapkan rencana-rencana menu sahur dan berbuka. Ramadhan bulan yang istimewa dengan berbagai kebaikan di dalamnya, dan Ramadhan juga mampu meningkatkan dan memperbaiki serta memperindah akhlak dan meningkatkan empati dan kepedulian kepada sesama.

Bulan yang istimewa ini merupakan bulan investasi pahala, berlimpah barokah, rahmat, pengampunan oleh karena itu tentunya kita harus memanfaatkanya  semaksimal mungkin dengan cara meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah serta kegiatan yang bernilai pahala.

Dalam hal ini kita akan membahas khusus tentang akhlak dan kepedulian yang dapat ditingkatkan atau implementasi nya di bulan Ramadhan.

Selaras dengan status kita sebagai pegawai, apalagi pegawai kementerian keuangan, yang memiliki  norma-norma yang yang harus dipedomani dalam pelaksanaan tugas sehari-hari yakni norma yang terkandung dalam Nilai-Nilai kementerian keuangan.

Norma pertama yakni integritas, maka hal utama yang menjadi modal dasar dan pondasi dari integritas adalah akhlak. Dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa orang yang berakhlak baik pasti memiliki integritas yang baik pula . Prespektif ramadhan dalam menjaga akhlak dan kepedulian sungguh terlihat nyata. Meskipun mungkin kita tidak menyadari hal itu

Bulan Ramadhan merupakan bulan suci yang diisi dengan berbagai ibadah di dalamnya. Dan segala ibadah akan dibalas dengan pahala yang berlipat ganda sesuai janji Allah.  Ibadah serta segala kegiatan baik  yang diharapkan dibalas dengan pahala tentunya memiliki konsekwensi antara lain  kita harus selalu menjaga diri dari hal-hal yang menggugurkan pahala tersebut, meyakini bahwa Allah Tuhan Yang Maha Esa mengawasi segala gerak gerik dan kegiatankita, dan melaksanakan segala perbuatan baik sesuai denan ketentuan yang telah ditentukan, dalam hal ini ketentuan puasa telah dijelaskan dalam Al-Quran, dan menjauhkan diri dari  semua hal-hal yang telah dinyatakan mampu merusak puasa itu sendiri

Dan sebagaimana yang terkandung dalam Surat Al-Baqarah ayat 183, bahwa tujuan utama puasa adalah untuk menjadikan orang yang bertaqwa. Ketaqwaan itu salah satunya  bisa diperoleh dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah dibulan Ramadhan yang berkesinambungan terus melaksanakannya setelah Ramadhan berlalu dan berhati-hati dalam setiap tindakan.

Menjaga diri dan berusaha untuk memperoleh taqwa, maka hal itu selaras dengan integritas dalam bekerja untuk menjaga integritas, sehingga diharapkan bulan Ramadhan dapat memperindah akhlak dan meningkatkan integritas.

Bagaimana ramadhan menjaga dan meningkatkan akhlak? Sebagaimana yang telah dikatakan tadi bahwa dalam melaksanakan ibadah dibulan suci ini untuk mencapai ridho Allah dan tentunya kita akan menjaga diri,, selalu berhati-hati dalam menjaga sikap, menjaga adab, jika segala prilaku sudah terjaga tentunya orang itu telah memiliki akhlak yang baik.

Bukankah dalam melakukan tugas sebagai pegawai juga kita dituntut untuk melakukan pekerjaan dengan hati-hati, menjaga sikap, menjauhkan diri dari tindakan yang akan mencederai integritas itu sendiri, serta harus selalu berpedoman kepada ketentuan dalam hal ini peraturan yang telah ditentukan.

 

Tingkatkan Kepedulian :

Ramadhan dapat juga disebut sebagai bulan penuh peduli. Dibulan suci ini salah satu ibadah yang ditingkatkan umat adalah bersedekah dan berbagi.  Tingginya tingkat kepedulian masyarakat ini dapat terlihat nyata, dengan banyaknya masyarakat yang membagi-bagikan makanan, takjil, sembako dan lain sebagainya.

Ibadah puasa menimbulkan rasa tenggang rasa, empati dan dapat merasakan bagaimana rasanya lapar dan haus, hal itulah yag memberikan dorongan  untuk berbagi makan pada orang yang lapar, Puasa dapat menumbuhkan rasa empati kepada orang fakir miskin

Selamat memasuki bulan suci Ramadhan 1443 H semoga bulan puasa ini dapat membersihkan hati kita, menjadikan akhlak yang mulia serta meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

 

Penulis   : Asnul

Editot      : Tim Humas KPKNL Bekasi

Disclaimer
Tulisan ini adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan kebijakan institusi di mana penulis bekerja.
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini