Tegal - Jumat (02/09/2022) KPKNL Tegal mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Pejabat Administrator Triwulan III Tahun 2022. Kepala KPKNL Tegal, Dwi Hariyanto memimpin langsung sekaligus menyampaikan pemaparan materi FGD. Dengan tema "Cintai Negeri, Kelola Keuangan Pribadi", FGD dilakukan melalui media zoom meeting dan diikuti seluruh pejabat dan pegawai KPKNL Tegal.

Materi pertama terkait "Flashback Presidensi G20 Indonesia". Sebagaimana kita tahu Indonesia memegang Presidensi tersebut selama satu tahun mulai 1 Desember 2021 sampai dengan 30 November 2022.

Peran kepemimpinan Indonesia di tengan badai krisis global adalah :

1.  Mengambil peran kepemimpinan global dengan menavigasi G20 dalam melawan double crises yaitu krisis karena pandemic dan krisis karena perang di  Ukarina.

2.    Menjalankan mandate G20 sebagai forum internasional utama yang menangani ekonomi global dengan tetap menjaga soliditas dan keutuhan G20.

3.   Menerbitkan Prakarsa global untuk penanganan pandemic melalui penguatan arsitektur kesehatan global, penanganan dampak perang di Ukraina   berupa krisis pangan, energi dan keuangan.

4.  Menjalankan agenda prioritas di Jalur Keuangan untuk membawa masyarakat global dan regional pulih bersama lebih kuat, melalui capaian deliverables  yang ditargetkan, termasuk dalam penanganan utang.

5.  Mendorong agenda global yang selaras dengan dan mampu memperkuat agenda pemulihan ekonomi serta mendukung berbagai inisiatif strategis nasional.

6.    Mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih hijau, rendah karbon dan inklusif melalui transisi energi yang adil dan terjangkau.

Materi kedua tentang "Pengelolaan Keuangan Pribadi". Dipaparkan terkait tips-tips pengelolaan keuangan bagi pegawai dari masa awal hingga memasuki usia pensiun. Perencanaan keungan diperlukan karena merupakan bagian dari proses untuk mencapai tujuan hidup seseorang melalui pengelolaan keuangan secara ter-integrasi dan terencana. "Perencanaan keuangan yang baik akan berdampak pada integritas seorang pegawai yang pada akhirnya mempengaruhi persepsi terhadap pengendalian korupsi." ujarnya.

Di akhir FGD, Dwi juga menghimbau agar seluruh jajaran KPKNL Tegal selalu mendukung semua program-program pemerintah, termasuk dukungan terhadap UMKM. Selain itu Dwi juga menyampaikan pentingnya pengendalian diri dalam  bermedsos, selalu menjaga nama baik organisasi. (Penulis: Sri Supangati)