Tasikmalaya - Sejak
Pebruari 2019, selain menyelenggarakan Galang Semangat Pagi yang
dilaksanakan setiap hari, KPKNL Tasikmalaya juga menyelenggarakan upacara bendera setiap tanggal 17 untuk mendukung
program budaya di lingkungan Kementerian Keuangan. Pelaksanaan upacara bendera setiap tanggal 17 tersebut dapat meningkatkan kedisiplinan pegawai dan semangat pegawai untuk selalu bekerja secara cepat, ikhlas dan tuntas sesuai ketentuan yang berlaku dalam melayani seluruh stakeholder, satuan kerja dan pengguna layanan KPKNL Tasikmalaya lainnya.
Pelaksanaan upacara bendera bulan Maret 2019 diselenggarakan pada tanggal 18 mengingat tanggal
17 jatuh pada hari Minggu di halaman depan KPKNL Tasikmalaya. Kepala KPKNL
Tasikmalaya, Salbiah, bertindak selaku Pembina Upacara.
Dalam
amanatnya, Salbiah menyampaikan bahwa KPKNL Tasikmalaya pada tahun 2019 ini telah
ditunjuk sebagai salah satu peserta perlombaan Implementasi Pengarustamaan
Gender (PUG). Menurut Salbiah, pengimplementasian PUG bukan hanya karena mengiikuti
perlombaan saja. KPKNL telah merumuskan beberapa kebijakan dalam pengimplementasian
PUG, antara lain: membentuk tim implementasi PUG, menetapkan Duta PUG,
menetapkan standar pelayanan bagi pengguna layanan berkebutuhan khusus, membuat
nota dinas tentang pelaksanaan Family
Goes to KPKNL Tasikmalaya, menambahkan satu informasi setiap hari tentang
PUG dalam Galang Semangat Pagi, mengusulkan menu E-Auction yang responsif gender, melaksanakan upacara bendera, melaksanakan beladiri yang responsif
gender, melakukan pemilihan data pada setiap kegiatan serta membuat time line kegiatan implementasi PUG.
Masih
dalam amanatnya, Salbiah juga menyampaikan, bahwa KPKNL Tasikmalaya sudah
memiliki beberapa fasilitas yang responsif gender, antara lain: ruang laktasi,
toilet terpisah laki-laki dan perempuan yang mendukung penyandang disabilitas,
anak tangga ramah bagi laki laki dan perempuan, jalan khusus penyandang
disabilitas, ruang ramah anak, parkir khusus penyandang disabilitas ibu hamil
dan lansia serta kursi roda untuk penandang disabilitas.
“Untuk itu saya
mengajak Saudara-saudara sekalian, marilah kita senantiasa mengimplementasikan PUG
dalam bekerja maupun dalam kegiatan sehari-hari di masyarakat. Salam PUG...,
AKU... KAMU... KITA... SETARA...” tutup Salbiah dalam amanatnya. (Naskah dan foto : Adi Prabawa, Seksi HI KPKNL Tasikmalaya)