Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Seminar Lelang Awali Pekan Peringatan 110 Tahun Lelang Indonesia
Okky Kurniawan
Kamis, 22 Februari 2018   |   610 kali

Surakarta - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surakarta bekerja sama dengan Balai Lelang Tunjungan (Balangan) mengadakan Seminar Lelang pada Rabu (21/2).

Seminar yang mengambil tema “Modernisasi Lelang untuk Jual Beli yang Lebih Handal dan Terpercaya” merupakan pembukaan dari rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut Pekan Peringatan 110 Tahun Lelang Indonesia. Acara diselenggarakan di Hotel Baron Indah, Jalan Dr. Rajiman No. 392, Penumping, Laweyan, Surakarta dihadiri sejumlah stakeholder, seniman, kolektor, pengusaha muda serta Pejabat Lelang Kelas II di wilayah Solo Raya.

Kepala KPKNL Surakarta, Moh. Arif Rochman dalam sambutannya bercerita sedikit mengenai sekelumit sejarah tentang pelaksanaan lelang. Diawali dengan Staatsblad 1908 Nomor 189 tentang Vendu Reglement dan Staatsblad 1908 Nomor 190 tentang Vendu Instructie yang dikeluarkan oleh Pemerintah Hindia Belanda hingga lelang saat ini yang berada di Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan. Arif berharap agar lelang Indonesia kedepannya dapat lebih maju dan menjadi salah satu instrumen penggerak dalam perekonomian di Indonesia khususnya dalam hal jual beli.

Penyampaian materi seminar dibawakan Kepala Kantor Wilayah DJKN Jawa Tengah dan DIY, Tavianto Noegroho. Dijelaskan secara singkat oleh Tavianto perbedaan mengenai lelang yang dilaksanakan oleh KPKNL dan Balai Lelang serta Pejabat Lelang Kelas I dan Pejabat Lelang Kelas II.

Selain itu, veteran Pejabat Lelang Kelas I ini juga menyampaikan informasi perkembangan pelaksanaan lelang yang semakin maju, salah satunya dengan adanya ­e-auction.  Materi yang disampaikan Tavianto disambut antusias oleh peserta dengan banyaknya pertanyaan seputar materi maupun mengenai masalah dan perkembangan pelaksanaan lelang. Diharapkan dengan publikasi dan sharing informasi perkembangan lelang pada seminar ini dapat meningkatkan koordinasi dan kerja sama dengan para stakeholder.

Acara ini ditutup dengan pelaksanaan lelang non eksekusi sukarela dari Ina Megahwati, Wedi Asmara dan Yuliati Dwi Nastiti yang merupakan Pejabat Lelang Kelas II di wilayah Solo Raya. Secara bergantian, Pejabat Lelang Kelas II melelang barang berupa lukisan dan batik kuno. Banyak barang laku terjual dalam lelang ini. Salah satunya lukisan dari pemohon lelang Luna Sancaya Dewi yang semua lukisannya laku. Dalam wawancara terpisah, Luna mengaku sangat tertarik serta bahagia mengikuti lelang hari ini. “Ternyata lelang terbuka dan transaparan serta dapat hasil yang tak terbayangkan,” ucap gadis yang baru pertama kali ini mengikuti lelang.

Rangkaian kegiatan Pekan Peringatan 110 Tahun Lelang Indonesia akan dilanjutkan pada (25/2) dalam kegiatan Car Free Day (CFD) di Jalan Slamet Riyadi Surakarta. Puncak acara kegiatan ini akan dilaksanakan pada (28/2) dengan agenda Pelaksanaan Lelang Barang Milik Daerah (BMD) Sukoharjo dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atas permohonan PD. BPR Bank Pasar Kabupaten Sukoharjo. (Penulis/Fotografer: Staf Seksi Hukum dan Informasi)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini