Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Forum SERASI Minggu Kedua Juni 2022
Retno Nur Indah
Senin, 13 Juni 2022   |   69 kali

SERASI, Setiap Hari Penuh Inspirasi dan Motivasi, forum diskusi internal bagi seluruh jajaran di KPKNL Singkawang telah terlaksana hingga pekan kedua Bulan Juni 2022. Forum diskusi SERASI pada pekan kedua ini terlaksana pada hari Senin hingga Rabu dengan menghadirkan tema diskusi yang ringan, informatif sekaligus mengandung motivasi dari, oleh, dan untuk seluruh pegawai pada KPKNL Singkawang.

Senin (06/06/2022) materi pada diskusi Serasi disampaikan oleh Retno Nur Indah, Kepala Seksi HI KPKNL Singkawang, dengan judul “Etika Dalam Budaya Jawa”. Dalam bahasa Jawa etika disebut tata karma atau unggah-ungguh memiliki dua kaidah pokok yakni cara bertutur atau berbahasa dan tingkah laku dalam masyarakat. Pemateri kemudian menjelaskan definisi unggah-ungguh secara bahasa dimana unggah berasal dari kata munggah yang berarti naik/mendaki/memanjat, sedangkan ungguh bermakna berada, bertempat, pantas, cocok sesuai dengan sifat-sifatnya. Pemateri lalu menjelaskan beberapa aspek etika yang berlaku pada masyarakat Jawa. Pada aspek berbahasa terbagi menjadi tiga tingkatan yakni, Krama, Madya, dan Ngoko. Adapun pada aspek pergaulan etika Jawa mengharuskan bersikap hormat dan rendah hati. Sedangkan dalam aspek sikap dan tindakan terdapat etika yang mengatur cara bersikap dalam keluarga dan juga bagaimana bersikap terhadap orang lain.

Selasa (07/06/2022) menjadi giliran Sandhi Arifani menjadi penyampai materi. Pemateri yang merupakan Pejabat Fungsional Pelelang ini menyampaikan materi dengan judul “Mendaki Gunung dan Filosofi Hidup”. Mendaki gunung adalah kegiatan yang paling banyak diminati khusunya anak muda. Selain bisa merasakan keindahan langka di puncak gunung juga melatih fisik dan mental, dan bahkan juga dapat mengajarkan kita tentang filosofi hidup. Apa saja filosofi naik gunung yang dikaitkan dengan perjalanan hidup?, pemateri menyampaikan beberapa diantaranya : (1) Sebelum mendaki kita harus menetapkan tujuan terlebih dahulu mau sampai kepuncak atau tidak, (2) Siapkan rencana mulai dari peralatan dan kondisi tubuh demi mampu mencapai target yang ingin kita gapai, (3) Kita bisa mendaki sendirian namun akan lebih baik jika kita berjalan bersama teman, (4) Kita akan menyadari bahwa mendaki bukan tentang menaklukan gunung tetapi menaklukan diri sendiri, (5) Mencapai puncak tujuan butuh perjuangan dan pengorbanan, (6) Jika kita ingin mendapatkan atau melihat sesuatu yang mengagumkan, keluarlah dari zona nyaman, (7) Ketahuilah bahwa tubuh kita bukan mesin, sesekali kita butuh istirahat, (8) Naik gunung membuat kita sadar ada banyak orang baik di dunia ini yang masih mau menolong, (9) Kita akan merasa kecil dan tak berdaya setelah sampai di puncak gunung, (10) Kita memahami makna pulang kerumah, keluarga adalah segalanya .

Rabu (08/06/2022) Serasi disi dengan penyampaian materi oleh Dhyan Virawan Suhendra, Pejabat Fungsionnal Penilai KPKNL Singkawang, dengan judul “Minum Kopi Dapat Memperpanjang Umur?”. Materi yang disampaikan merupakan saripati dari hasil studi yang dipresentasikan di konverensi nasional American College of Cardiology. Beberapa poin manfaat positif minum kopi disampaikan pemateri antara lain : Minum kopi dua gelas perhari memperkecil resiko sakit jantung, meminum kopi juga dapat berdampak positif menetralkan detak jantung. Pemateri menambbahkan dengan meminum 2-3 cangkir kopi perhari peluang terserang penyakit stroke dan serangan jantung berkurang hingga 15 %, bahkan dalam hasil penelitian yang disampaikan minum kopi secara teratur bisa jadi bagian diet yang sehat untuk mereka yang terserang penyakit jantung. 

Penulis : Gusti

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini