Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Sukseskan Program Keringanan Utang, KPKNL Singkawang Telusuri Keberadaan Debitur
Retno Nur Indah
Minggu, 19 September 2021   |   314 kali

Singkawang - Tim Seksi Piutang Negara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singkawang mencoba melakukan penagihan dan penelusuran keberadaan penanggung utang atau debitur  penyerahan Universitas Tanjungpura Pontianak yang berada di Kota Singkawang dalam dalam rangka menyukseskan Program Keringanan Utang melalui mekanisme crash program. Hal tersebut dilakukan agar mereka bersedia menyelesaikan utang dengan mengikuti crash program keringanan utang yang tinggal beberapa bulan lagi berjalan.  Kegiatan ini berlangsung mulai Kamis-Jumat, (16-17/9) dengan diawasi oleh Seksi Kepatuhan Internal (KI).


Seluruh debitur dimaksud tidak berhasil ditemui, namun tim dapat memperoleh nomor ponsel terbaru milik debitur dan bertemu dengan anggota keluarganya. Tim menjelaskan kepada keluarga debitur bahwa crash program keringanan utang merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah di masa pandemi. 


Hal ini dikarenakan program tersebut memberikan potongan keringanan utang yang cukup besar, yakni 60 persen untuk piutang yang tidak memiliki barang jaminan berupa tanah/bangunan dan 35 persen untuk piutang yang didukung oleh barang jaminan berupa tanah/bangunan.  Selain itu masih diberikan tambahan keringanan sebesar 50 persen, 30 persen, dan 20 persen dari sisa utang pokok setelah keringanan.


Untuk periode keringanan kedua yang berlangsung dari bulan Juli sampai September 2021, tambahan keringanan utang diberikan sebesar 30 persen.  Tim mengingatkan agar keluarga menyampaikan kepada debitur untuk segera memanfaatkan tambahan keringanan sebesar 30 persen ini, karena pada bulan Oktober nanti, tambahan keringanan akan turun menjadi 20 persen.


Walaupun jumlah debitur yang diurus oleh KPKNL Singkawang yang memenuhi syarat untuk memperoleh crash program tidak sebanyak KPKNL lain, namun telah lebih dari 50 persen debitur yang eligible melunasi utangnya melalui crash program. 


Tantangan di periode kedua ini semakin bertambah mengingat nilai keringanan utang yang semakin kecil dan ditambah dengan sulitnya menemukan keberadaan debitur.  Tingkat kesulitan semakin bertambah dengan rendahnya itikad baik debitur untuk menyelesaikan utangnya walaupun sudah diberikan skema keringanan yang menarik. 


Namun demikian, tim Seksi Piutang Negara KPKNL Singkawang tetap bersemangat untuk terus berusaha menyukseskan crash program keringanan utang dengan terus melakukan pendekatan secara persuasif kepada para debitur agar “Lunas Hari Ini, Lega Sampai Nanti”.

(Penulis : Retno N.I, Foto : Ayu Seger)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini