Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
REVALUASI BARANG MILIK NEGARA (BMN) LUAR NEGERI OLEH KPKNL SIDOARJO
Fadli Hamonangan
Selasa, 04 September 2018   |   392 kali

Sidoarjo – Kepala Seksi Pelayanan Penilaian KPKNL Sidoarjo Doni Prabudi beserta tim melakukan revaluasi Barang Milik Negara (BMN) luar negeri yang tersebar di beberapa negara. Full valuation dilakukan untuk aset yang berada di Nigeria, Senegal, Mesir, Tunisia, Aljazair, Maroko. Sedangkan desktop valuation dilakukan untuk aset yang berada di  Slovakia dan Papua New Guinea. Revaluasi BMN mencakup semua aset negara baik yang di dalam negeri maupun di luar negeri, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 118/PKM.06/2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang Milik Negara.

Tim revaluasi BMN melakukan penilaian BMN pertama pada tanggal 20-23 Juli 2018 untuk aset BMN di KBRI Abuja (Nigeria), yang terdiri dari 3 (tiga) bidang tanah dan 8 (delapan) bangunan gedung. Metode penilaian yang dilakukan tetap mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 111/PMK.06/2017 tentang Penilaian Barang Milik Negara.

Mesir menjadi negara selanjutnya yang dikunjungi. Tim revaluasi BMN melakukan penilaian BMN di KBRI Kairo, yang terdiri dari 2 (dua) bidang tanah dan 10 (sepuluh) bangunan gedung. Data kurs mata uang asing ke rupiah menggunakan data kurs tengah Bank Indonesia.

Selanjutnya pada tanggal 28-31 Juli 2018, Tim revaluasi BMN sampai pada KBRI Tunis yang berada di Tunisia. BMN yang dinilai berupa 2 (unit) bidang tanah dan 3 (tiga) bangunan gedung.

Tim revaluasi BMN masih menyimpan tenaga dan semangat untuk menyelesaikan tugas yang di emban. Tim revaluasi meluncur ke negara lainnya di Benua Afrika yaitu Aljazair. Satu bidang tanah dan 3 (tiga) bangunan gedung di KBRI Alger menjadi objek penilaian tim revaluasi BMN. Tidak kalah semangat dengan revaluasi di  Alger, tim revaluasi kali ini menjajal BMN di KBRI Dakar untuk di nilai kembali. Kurs mata uang asing ke rupiah menggunakan kurs tengah Bank Indonesia dan banque Centrale Des Etats De L’Afrique De L’Qouest.

Lelah menjadi Booster tim revaluasi BMN, mengingat hanya menyisakan satu negara Maroko. Aset yang dinilai adalah 2 (dua) bidang tanah dan 4 (empat) bangunan gedung di KBRI untuk Maroko di Rabat.

Penilaian tanah dilakukan dengan metode pendekatan pasar. Data pembanding tanah didapatkan dari iklan penawaran penjualan properti tanah dari agen properti/pemilik di media massa yang diyakini dapat mewakili harga pasaran tanah di sekitar objek penilaian. Survei lapangan dilakukan dengan didampingi home staf dan local staf di masing-masing Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk mengindetifikasi karakteristik fisik dari data pembanding untuk dapat dilakukan penyesuaian terhadap objek penilaian.

Tim revaluasi BMN menyelesaikan revaluasi BMN sampai pada Penandatanganan Berita Acara Rekonsiliasi Hasil Inventarisasi dan Penilaian antara ketua tim revaluasi BMN, Duta Besar di masing-masing negara, serta Kuasa Pengguna Barang/Kepala Satker. (Teks: Tim HI KPKNL Sidoarjo)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini