KPKNL Serang menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Penilaian Kembali BMN Tahun 2017 dan/atau 2018 pada Kamis s.d Jum’at / 13 s.d 14 September 2018 bertempat di Aula Kanwil DJKN Banten dengan mengundang 168 satuan kerja. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan Revaluasi BMN yang sudah 100% selesai dilaksanakan.

Kepala Kanwil DJKN Banten Tedy Syandriadi dalam sambutannya di hari pertama kegiatan menyampaikan ucapan terima kasih kepada rekan-rekan satuan kerja di wilayah kerja Kanwil DJKN Banten atas sinergi yang telah dilakukan dari tahun 2017 dan 2018  sehingga Revaluasi BMN di Kanwil DJKN Banten bisa tercapai cukup memuaskan. Kegiatan hari kedua dibuka oleh Kepala KPKNL Serang Abdul Manaf yang menyampaikan bahwa hasil kuantitas dari KPKNL Serang sudah mencapai 100% persen dari pekerjaan yang ditargetkan. Akan tetapi pekerjaan kita belum selesai karena masih ada pekerjaan rumah yang harus dilakukan. Melalui evaluasi ini akan menjadi suatu hal yang luar biasa kalau dilakukan dengan sungguh-sungguh, karena Revaluasi BMN merupakan program berskala nasional sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden  (Perpres) Nomor 75 Tahun 2017 tentang Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah, lanjut Abdul Manaf. Dalam kesempatan lain Kepala Bidang Penilaian DJKN Banten Mitahul Huda mengatakan, tujuan diadakannya kegiatan ini untuk menyempurnakan hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan penilaian kembali BMN Tahun 2017 dan atau 2018. Serta yang menjadi poin penting adalah memberikan kualitas laporan untuk meminimalisir temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Dalam dua hari kegiatan dibahas tindak lanjut monitoring dan evaluasi atas hasil pelaksanaan Revaluasi BMN tahun 2017 dan 2018 berupa kesalahan form pendataan dan tindak lanjut barang yang tidak ditemukan. Selanjutnya Tim Revaluasi BMN KPKNL Serang dan Kanwil DJKN Banten melakukan Bimbingan Teknis kepada satuan kerja terkait untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan Revaluasi BMN yang sudah 100% selesai dilaksanakan.