Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Rapat Kerja Evaluasi Pelaksanaan Lelang bersama Kanwil BRI Yogyakarta
Deny Ariyanto
Jum'at, 26 Oktober 2018   |   334 kali

MAGELANG – Bertempat di ruang Cemara Hotel Grand Artos Magelang, Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Jawa Tengah dan DIY memenuhi undangan Kanwil Bank Rakyat Indonesia (BRI) Yogyakarta dalam kegiatan Rapat Kerja Evaluasi Pelaksanaan Lelang Tahun 2018. Acara berlangsung pada Senin 22 Oktober 2018, dihadiri oleh Kepala KPKNL Semarang, Kepala KPKNL Yogyakarta, Kepala KPKNL Surakarta dan Kepala KPKNL Purwokerto beserta para Kasi Pelayanan Lelang itu membahas langkah-langkah dalam pencapaian target baik Kanwil BRI maupun Kanwil DJKN. Dalam acara itu juga dibahas percepatan penetapan lelang atas berkas yang sudah lengkap.

Acara diawali dengan sambutan Susilo Sudono, Wakil Pimpinan Kanwil BRI Yogyakarta. “Terima kasih banyak atas kehadiran rekan-rekan dari DJKN, acara ini merupakan media silaturahim atas hubungan yang telah lama terjalin antara BRI dengan DJKN,” ujarnya. Susilo juga memberikan progres pelaksanaan lelang permohonan BRI Kanwil Yogyakarta.

Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DIY, Tavianto Noegroho, menyampaikan bahwa DJKN akan melakukan perbaikan terus menerus dalam pelayanan lelang, apalagi dengan ditambah lolosnya Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) di wilayah kerja Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DIY atas Audit Sertipikasi Manajmen Sistem Mutu  ISO 9001:2015. Dalam kesempatan ini Tavianto juga memberikan paparan mengenai tantangan atas Lelang Hak Tanggungan berupa Gugatan. Selama prosedur Pembebanan Hak Tanggungan dan Standard Operating Procedures (SOP) lelang dilaksanakan sesuai ketentuan, maka hadapi saja gugatan yang timbul,” tambahnya.

Rapat ini juga membuka sesi Focus group discussion (FGD) yang dipimpin langsung oleh Tavianto. Diskusi yang singkat namun menarik, memberikan banyak pemahaman mengenai lelang kepada Account Officer (AO) Non Performing Loan (NPL). Ditangan para AO NPL inilah kelengkapan berkas lelang serta sah tidaknya Subjek dan Objek Lelang sebagai syarat lelang.

Tavianto berpesan bahwa semakin canggihnya teknologi IT, membuka peluang untuk oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan. Berhati-hatilah dalam setiap penawaran lelang yang mengatasnamakan DJKN, Cek dan Ricek terlebih dahulu.

Pada sesi terakhir, ditutup dengan penyerahan berkas lelang oleh Kanwil BRI Yogyakarta dengan Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DIY. (Foto : Umam KIHI, Teks : Budi Satrio)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini