Purwokerto - Kepala KPKNL Purwokerto Soeparjanto mengahdiri kegiatan penyerahan 3 (tiga) sertifikat dari Kantor Pertanahan kepada Universitas Jenderal Soedirman bertempat di Gedung Rektorat Universitas Jenderal Soedirman, Senin (9/032020). Acara ini sekaligus dikemas dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Universitas Jenderal Soedirman dengan Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Jawa Tengah. Sebelum penandatanganan nota kesepahaman tersebut, dibacakan nota kesepahaman yang akan ditandatangani oleh kedua belah pihak dan dilanjutkan dengan acara foto bersama penandatanganan nota kesepahaman, penyerahan sertifikat dan penyerahan cinderamata.
Acara
ini dihadiri oleh Rektor, para Wakil Rektor, Kepala Kanwil BPN Provinsi Jawa
Tengah, Kepala Bidang KIHI Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Kepala
KPKNL Purwokerto, Kepala Kantor Pertanahan, Bupati Banyumas, Direktur
Pascasarjana dan Dekan Fakultas, Ketua Lembaga, Ketua BPU, Ketua SPI.
Dalam
kegiatan ini Kepala KPKNL Purwokerto diberikan kesempatan untuk memberikan
sambutan. Soeparjanto selaku Kepala KPKNL Purwokerto menyampaikan bahwa 3
(tiga) sertifikat untuk Universitas Jenderal Soedirman dapat dikatakan sebagai
pembukaan bagi kegiatan “Program Percepatan Sertifikasi BMN berupa Tanah” di
tahun 2020 ini. Mengingat belum sampai 3 bulan di tahun 2020 sertifikat untuk
tanah Unsoed sudah dapat berhasil diselesaikan. Disampaikan pula ucapan terima
kasih kepada Prof. Dr. Ir. Suwarto. M.S. selaku Rektor Unsoed dan seluruh
jajarannya yang telah membantu dan berperan aktif dalam program sertifikasi
ini. Kegiatan sertifikasi BMN juga merupakan bentuk pengamanan terhadap BMN
yang berada dalam penguasaan Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang sebagai
perwujudan dari Pengelolaan BMN 3T yaitu Tertib Fisik, Tertib Administrasi dan
Tertib Hukum. Berdasakan PMK 218/PMK.06/2015 tentang Tata Cara Penyimpanan
Dokumen Kepemilikan BMN dalam hal ini adalah sertifikat tanah agar dapat
dikelola sesuai dengan kaidah yang benar sehingga terhindar dari kemungkinan
penyalahgunaan, kerusakan, kehilangan dan pemusnahan.
Jonahar selaku Kepala Kanwil BPN Provinsi Jawa
Tengah menyampaikan bahwa di tahun 2019 Jawa Tengah sebagai percontohan di
Indonesia dan Kantor Pertanahan Kabupaten Banyumas adalah kantor yang terbesar
dan terbaik PTSL dan sertifikasi se Indonesia. Dalam pelayanannya BPN sudah
online dan berbasis digital sehingga setiap saat dapat diakses oleh pihak BPN
dan yang bersangkutan. Kanwil BPN mengapresiasi kerjasama yang telah terjalin
antara Kantor Pertanahan dengan Unsoed dalam hal penerimaan mahasiswa Unsoed
selama 2 semester dari fakultas hukum, pertanian dan ekomoni untuk melakukan
kerja praktik di kantor pertanahan.
Dalam
sambutannya Suwanto, Rektor Unsoed menyampaikan ucapan terima kasih atas
kerjasama yang telah terjalin dengan baik antara BPN dengan Unsoed selama ini.
Terdapat 24.000 mahasiswa, 1.200 dosen dan 1.800 staf yang siap dikerahkan
untuk berkontribusi kepada masyarakat sebagai wujud komitmen Unsoed. Dengan
adanya praktik kerja mahasiswa Unsoed di BPN maupun di DJKN selama 2 semester
ini diharapkan dapat menjadi pengalaman di bidang pekerjaan terapan bagi mereka
agar kuat menghadapi badai persaingan di masyarakat. Unsoed juga akan
memanfaatkan secara maksimal perannya sebagai BLU untuk kelancaran kinerja
Unsoed.
Dengan
terselesaikannya kegiatan sertifikasi 3 (tiga) bidang tanah Unsoed ini
diharapkan dapat melakukan pengelolaan BMN dengan lebih optimal lagi.
HI-KPKNL Purwokerto