Purwakarta - Direktur Jenderal Kekayaan Negara Isa
Rachmatarwata melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang (KPKNL) Purwakarta pada Jum’at,(2/4). Kunjungan diawali dengan olah raga
bersama mengelilingi Taman Sribaduga Situ Buleud Purwakarta. Didampingi oleh
Sekretaris DJKN Dodi Iskandar, Kepala Kantor Wilayah DJKN Jawa Barat Nuning Sri
Rejeki Wulandari dan Kepala KPKNL Purwakarta Tatang Maulana. Dilanjutkan dengan
peninjauan ke area pelayanan terpadu/APT, ruang arsip, dan seluruh ruang kerja
KPKNL Purwakarta.
Acara dilanjutkan dengan pengarahan Direktur Jenderal
Kekayaan Negara kepada seluruh jajaran pegawai KPKNL Purwakarta, yang
dilaksanakan di ruang rapat KPKNL Purwakarta.
Kegiatan Pengarahan Direktur Jenderal Kekayaan Negara
diawali dengan menyanyikan Mars DJKN dan
dilanjutkan sambutan Kepala Kantor Wilayah DJKN Jawa Barat. Dalam sambutannya,
Nuning mengucapkan terima kasih kepada Direktur Jenderal Kekayaan Negara yang
hingga hari ini sudah mengunjungi lima KPKNL di Wilayah Kanwil DJKN Jawa Barat.
Hal ini menjadi kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi Kanwil DJKN Jawa
Barat. “Semoga dengan kunjungan Dirjen Kekayaan Negara ini menimbulkan
semangat, motivasi dan dorongan supaya KPKNL jadi lebih giat dan berprestasi,”
ujarnya.
Selanjutnya, dalam sambutannya, Kepala KPKNL Purwakarta Tatang
Maulana mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Direktur Jenderal
Kekayaan Negara yang sudah mengunjungi KPKNL Purwakarta dan berkenan berolah
raga di salah satu lokasi wisata di Purwakarta yaitu Taman Sribaduga Situ
Buleud.
Kepala KPKNL Purwakarta juga menyampaikan mengenai profil
KPKNL Purwakarta meliputi komposisi pegawai, budaya, wilayah kerja, progress
revaluasi dan capaian kinerja piutang negara, pelayanan lelang. “Semoga dengan
kehadiran Dirjen Kekayaan Negara ke KPKNL Purwakarta senantiasa membawa
keberkahan bagi seluruh pegawai KPKNL Purwakarta,” harapnya.
Dalam arahannya, Isa Rachmatarwata menyampaikan apresiasi
kepada KPKNL Purwakarta karena bisa menyambut kedatangan Direktur Jenderal
Kekayaan Negara dengan kondisi yang tidak terlalu berubah dari kondisi
kebiasaan. Pada dasarnya Direktur Jenderal Kekayaan Negara sangat mendukung
budaya kebersamaan yang dibangun di KPKNL Purwakarta, seperti makan bersama
setiap selasa, jumat dan ibadah berjamaah.
Terkait dengan kinerja, dengan tantangan yang semakin
meningkat di tahun 2018 ini, KPKNL Purwakarta dapat membandingkan dengan KPKNL
lain yang memiliki target lebih tinggi sehingga meningkatkan semangat. “Namun
demikian, target kinerja yang tinggi juga jangan sampai membuat pekerjaan
menjadi tidak sehat. Misalnya pada seksi pelayanan lelang, frekuensi lelang
yang tinggi menyebabkan pekerjaan yg terlalu diforsir bisa menyebabkan laporan
tidak sesuai, timbul gugatan atau hal – hal lainnya,” ungkapnya.
Beberapa optimalisasi dapat dimulai dari KPKNL sendiri,
misalnya membangun kapasitas kompetensi SDM yang ada. Kepala kantor perlu
menganalisis lebih jauh apakah dengan potensi SDM yang ada masih dapat
ditingkatkan kapasitasnya. Pekerjaan harus dilihat lebih detail supaya terjadi
peningkatan kinerja.
Dalam hal pengurusan piutang negara, dengan adanya 70
berkas kasus yang sudah lama tidak “disentuh” di KPKNL Purwakarta, ia berharap alangkah
baiknya jika pihak – pihak terkait duduk bersama untuk mencari cara
menyelesaikan berkas-berkas tersebut. “Hal-hal seperti ini sebaiknya
disampaikan untuk diketahui oleh Kantor Pusat DJKN.
Terkait dengan seksi Penilaian/ PKN, dengan dilaksanakannya
revaluasi BMN bisa timbul potensi baru untuk utilisasi BMN, mengingat target
utilisasi BMN yang tinggi. Asalkan tekun dan konsisten melakukan pekerjaan kita
pasti target akan tercapai. Jika target belum tercapai, tingkatkan kapasitas
kita.
Hal penting yang diingatkan kepada segenap pejabat dan pegawai
di KPKNL Purwakarta adalah bahwa terkait dengan integritas, pada akhirnya diri
kita masing – masing yang bisa membuat diri kita menjadi lurus. “Hendaknya kita
tidak membiasakan pemberian tanpa permintaan itu suatu hal yang sah. Pada
dasarnya kita tidah berhak satu rupiah pun atas hal tersebut karena pekerjaan
kita sudah dibayar oleh negara,” ujarnya. “Secara nasional seluruh pegawai sedang
berusaha terus menerus menghilangkan prasangka buruk terhadap Kemenkeu,
sehingga jangan sampai kita lengah karena selain Tuhan Yang Maha Esa, selalu
ada yang memantau bahwa Kemenkeu berintegritas. DJKN akan segera diperhatikan
oleh Menteri Keuangan terkait reformasi organisasi maupun orang – orang di
dalamnya,” ungkapnya.
Hal yang perlu diperhatikan pada KPKNL Purwakarta adalah
pengisian jabatan yang kosong, khususnya Kepala Seksi Kepatuhan Internal. Untuk
mengisi jabatan tersebut sebaiknya orang yang memiliki sikap yang bebaur dengan
baik dengan seksi – seksi lain, namun tetap memiliki cukup jarak untuk tidak
segan mengingatkan tentang integritas kepada segenap pejabat dan pegawai.
Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan Negara menyampaikan
bahwa terkait revaluasi BMN, setelah menjadi sampling Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap laporan penilaian Revaluasi BMN tahun 2017, KPKNL
Purwakarta dihimbau untuk bersiap – siap untuk kembali dilakukan sampling oleh
Kantor Pusat DJKN (Direktorat BMN/ Penilaian).
Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat juga menambahkan bahwa selain
oleh BPK, terhadap laporan penilaian revaluasi BMN juga telah dilakukan
monitoring dan evaluasi oleh Kanwil DJKN Jawa Barat dan diharapkan untuk segera
ditindaklanjuti. Potensi sumber daya manusia juga perlu dioptimalkan atau
diperbaiki. Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat juga memberikan masukan terkait
jabatan yang kosong, khususnya kepala seksi kepatuhan internal, diharapkan
tenaga – tenaga muda, tidak terlalu senior sehingga bisa memberikan kinerja yang
optimal.
Selanjutnya, Nuning selaku moderator memberikan kesempatan
kepada seluruh pegawai untuk menyampaikan pertanyaan serta masukan dan disambut
dengan antusias oleh para pegawai. Pertanyaan dan masukan yang disampaikan
terkait,Lelang, revaluasi BMN, Piutang Negara, Penilaian, dan Kepegawaian. Para
pegawai merasa puas atas tanggapan yang disampaikan Dirjen Kekayaan Negara
maupun Sekretaris Ditjen Kekayaan Negara.
Di akhir kegiatan, Isa memberikan motivasi dan semangat
kepada seluruh pegawai agar senantiasa menjaga integritas dalam bekerja, dan
tetap semangat dalam menuntaskan revaluasi BMN, diharapkan kunjungan kerja
Direktur Jenderal Kekayaan Negara ke KPKNL Purwakarta pada hari ini menjadi
pemicu semangat, motivasi dan dorongan yang tinggi, sehingga segenap pejabat
dan pegawai di lingkungan KPKNL Purwakarta termotivasi untuk bekerja lebih giat
dan berprestasi. (Naskah dan Fofo: Seksi
HI KPKNL Purwakarta)